Orang Miskin di Provinsi Jambi Naik, Kepala BPS Sebut Inflasi dan Harga BBM Naik jadi Pemicu

"Kemudian juga pencairan PKH, Bansos sembako," ujarnya.

Selain itu, jika melihat garis kemiskinan per rumah tangga di Provinsi Jambi, Agus mengatakan, dihitung dari pengeluaran, ialah mereka yang memiliki pengeluaran di bawah atau setara Rp2.789.122 per bulan.

BACA JUGA:Ramalan Karier Berdasarkan Zodiak, Aquarius, Anda Berada Dalam Posisi yang Sulit Hari ini

BACA JUGA:Kisah Cinta Zodiak, Taurus, Jika Seseorang Memberi Anda Hadiah Khusus Hari Ini

Provinsi Jambi pun, menagalami ketimpangan sosial yang tinggi.

Di Pulau Sumatera, Provinsi Jambi menduduki posisi pertama ketimpangan sosial, sebesar 0,335.

“Gini ratio sumatera tertinggi, artinya yang kaya makin kaya, yang miskin makin miskin, begitu,” kata Agus.

Sementara, dibandingkan pada September 2021, angka orang miskin di Jambi naik 3.960 orang.

BACA JUGA:Zodiak Kamu Hari ini, Aries, Sebuah Pesan Bisa Datang Hari Ini

BACA JUGA:Berkat PetroChina International Jabung Ltd, Wisata Embung Bina Lestari di Betara Kini Ramai Dikunjungi

Agus Sudibyo mengatakan, angka kemiskinan di Provinsi Jambi naik 0,08 persen poin periode Maret - September 2022.

Dikatakan Agus, memang pemerintah merilis angka kemiskinan sebanyak dua kali dalam setahun. 

Yaitu, pada bulan Maret dan September.

Nah, untuk angka kemiskinan di Provinsi Jambi pada September 2022 ini sebesar 7,70 persen.

BACA JUGA:PetroChina International Jabung Ltd Kembangkan Usaha Pembatik di Tanjab Barat

Sumber: