Walah! Alasan Pendiri Ponpes Al Zaytun Indramayu Klaim Pakai Madzhab Soekarno, Sindir Wartawan: Seakan Ngerti
Pendiri Ponpes Al Zaytun Indramayu samakan tahlilan dan haleluya-Instagram-alumnialzaytun/jambi-independent.co.id-Instagram/alumnialzaytun
BACA JUGA:Departemen Agama Ditantang Pendiri Ponpes Al Zaytun Indramayu, Kemenag Indramayu Hanya Tersenyum
BACA JUGA:Pendiri Ponpes Al Zaytun Indramayu Tantang Pemerintah: Departemen Agama Mau Marah Juga Ga Apa
Selain adanya hal yang tak sesuai syariat Islam, misalnya santri di Ponpes Al Zaytun Indramayu yang adzan dengan gerakan.
Kemudian, pendiri Ponpes Al Zaytun Indramayu, Panji Gumilang yang menyebut akan menjadikan santri putri sebagai khatib Jum'at.
Kini, muncul lagi sebuah pengakuan seorang perempuan berhijab yang menyebut pernah dinodai oleh pendiri Ponpes Al Zaytun Indramayu tersebut.
Wanita tersebut mengaku pernah dinodai kehormatannya oleh Syaikh Panji Gumilang, Pimpinan Pondok Pesantren Al Zaytun Indramayu.
BACA JUGA:Terungkap, Alumni Ponpes Al Zaytun Indramayu Bongkar Cara Salat Selama Mondok: Kami Tidak Paham..
Ini seperti yang diunggah oleh akun Helo bernama Zahra.
Wanita di dalam video tersebut mengatakan, bahwa dia trauma karena pernah dinodai oleh Pendiri Ponpes Al Zaytun Indramayu tersebut.
Ia mengaku harus melayani pimpinan Ponpes Al Zaytun Indramayu tersebut.
Bahkan, dirinya menyebut di dalam Ponpes Al Zaytun Indramayu itu tidak mengenal dosa.
"Disana tidak mengenal dosa. Karena, saya harus melayani. Bahkan, pernah ada kejadian bapak saya meninggal, saya dipaksa melayani pimpinan sebelum mengurus bapak saya yang meninggal," papar wanita berhijab warna kuning tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: sumeks