Cerita Rakyat, Kisah Roro Jonggrang, Legenda Candi Prambanan di Yogyakarta
Candi Prambanan yang menyimpan cerita-ist/jambi-independent.co.id-Pixabay
BACA JUGA:Punya Harta Sampai Rp15 Miliar, Wakil Bupati Ini Tak Punya Kendaraan?
Setelah jeraminya terkumpul, Bi Sumi lalu membakarnya. Dia juga memerintahkan para dayang untuk menumbuk lesung.
Suara lesung yang bertalu-talu, ditambah semburat api yang memecah langit, membuat suasananya mirip pagi hari. Ayam jantan pun tertipu dan berkokok keras memecah suasana hening.
"Kukuruyukk...kukuruyukkk..."
Mendengar suara ayam jantan, Bandung Bondowoso dan para jin terkejut. Mereka melihat ke langit yang sudah cukup terang.
BACA JUGA:7 Shio yang Paling Mengayomi dan Memiliki Sifat Dewasa
BACA JUGA:Mediasi ke 2 Soal Nasib Dosen Unbari, Ini Hasilnya
"Wah, ternyata haru sudah pagi. Kami harus pergi!" teriak para jin sambil bergegas pergi.
Bandung Bodowoso tak berkutik. Dia hanya diam dan membiarkan para jin pergi. Ia lalu memandangi candi buatan para jin dan yakin jumlahnya sudah seribu, sesuai permintaan Roro Jonggrang.
"Roro Jonggrang tak akan bisa mengelak," kata Bandung Bondowoso.
Ia lalu segera mencari Roro Jonggrang untuk melaporkan candi-candi yang sudah dibangunnya. Roro Jonggrag lalu menghitung candi-candi yang sudah selesai.
BACA JUGA:6 Pelaku TPPO di Jambi Diamankan Polisi
BACA JUGA:Memilih Hewan Kurban yang Ideal, Pilihan Bijak dalam Merayakan Hari Raya Idul Adha 2023
"997, 998, 999, dan.... jumlahnya kurang satu!" kata Roro Jonggrang.
Bandung Bondowoso tak percaya apa yang didengarnya. Ia lalu menghitung sendiri jumlah candi dan ternyata memang benar, candi yang dibangun pasukan jin hanya berjumlah 999.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: