Soal Penarikan Sepeda Motor Wartawan oleh Debt Collector, Ini Jawaban FIF Jambi

KOTA JAMBI, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - FIF akhirnya buka suara, terhadap kasus penarikan atau perampasan sepeda motor wartawan di Kota JAMBI.

Soni Sirait, Branch Manager (BM) FIF Jambi, mengakui kalau beberapa waktu lalu ada perwakilan FIF yang dimintai keterangan oleh penyidik Polresta Jambi.

Ini terkait pelaporan kasus dugaan perampasan sepeda motor wartawan di Jambi, yang terjadi Rabu 28 Juni 2023 lalu, oleh mitra FIF.

Kata Soni Sirait, penarikan sepeda motor itu memang benar dilakukan oleh mitra yang bekerja sama dengan FIF.

BACA JUGA:Ini Penjelasan Dirreskrimum Polda Jambi Terkait Pemulangan Warga yang Diamankan dari PT FPIL

BACA JUGA:Deretan Zodiak ini Bisa Diandalkan di Kantor, Miliki Watak Pekerja Keras

"Ya, benar dilakukan oleh mitra yang bekerja sama dengan FIF," kata BM FIF Soni Sirait, saat dikonfirmasi Jumat 21 Juli 2023.

Lanjut Soni, dalam hal kasus ini dilakukan penanganan kepada customer (pelanggan) dengan jumlah keterlambatan pembayaran angusuran lebih dari 4 bulan atau 147 hari oleh pihak ketiga.

Dalam keterangan resminya yang diterima jambi-independent.co.id, Soni Sirait mengatakan bahwa PT Putra Arafah Indonesia merupakan pihak ketiga yang melakukan pengamanan unit.

Kemudian lanjutnya, untuk kasus-kasus di mana FIF merasa kesulitan dalam penanganan customer macet, ada langkah yang dilakukan.

BACA JUGA:5 Shio Sukses Dalam Berbisnis dan Berkarir, Berkat Kerja Keras Maksimal

BACA JUGA:8 Shio yang Punya Tabungan dan Kekayaan Berkat Kerja Kerasnya

Menurutnya, FIF selaku perusahaan pembiayaan melakukan koordinasi dengan PT Putra Arafah Indonesia dalam penanganan atas customer tersebut.

"Dengan tetap mengikuti regulasi dan Standard Operating Procedures (SOP) yang berlaku di perusahaan (FIF)," tutup BM FIF Jambi, Soni Sirait.

Sumber: