Kuatkan Tulang dan Usir Insomnia, Ini Manfaat Jalan Kaki di Pagi Hari
Manfaat jalan kaki di pagi hari -Foto : ilustrasi-Net
Manfaat di atas bisa diperoleh apabila kamu lakukan secara konsisten. Dengan aktivitas sederhana ini, kamu bisa melepas stres hingga cegah risiko penyakit lainnya.
3. Mengurangi Risiko Penyakit Jantung
Berjalan kaki secara rutin ternyata bisa berpengaruh positif untuk meningkatkan kesehatan jantung dan paru-paru. Dikutip dari Very Well Fit, berjalan kaki bisa menurunkan tekanan darah, meningkatkan sirkulasi, dan menurunkan risiko penyakit jantung secara menyeluruh.
Lebih lanjut,diketahui dari The New England Journal of Medicine, berjalan kaki dengan teratur ini bisa mengurangi risiko untuk terkena serangan jantung atau stroke.
4. Mengurangi Risiko Diabetes
Jalan kaki bisa membantu dalam membakar banyak kalori sehingga lemak yang tersimpan dalam tubuh ikut berkurang. Bagi penderita diabetes, aktivitas ini cocok untuk dilakukan karena bisa membantu dalam menstabilkan kadar gula darah.
BACA JUGA:Asik! Penyelesaian Jalan Tol Betung-Jambi Dipercepat, Ini Progresnya
BACA JUGA:Waduh !! Jembatan Wisata Mangrove Nyaris Roboh, Pengunjung Histeris
Jalan kaki pada pagi hari bisa mengendalikan fungsi insulin dari dalam tubuh yang bertanggung jawab untuk penyerapan glukosa dalam pembuluh darah. Melakukan rutinitas ini bisa mengurangi resistensi insulin yang berpengaruh pada pengidap diabetes.
5. Meningkatkan Fungsi Otak
Berperan dalam meningkatkan sirkulasi darah dan aliran oksigen dalam tubuh, berjalan kaki juga punya fungsi lain yang tak kalah penting. Berjalan kaki juga dapat meningkatkan kemampuan otak dan kesehatan mental seseorang.
Berjalan dengan menikmati alam bebas pastinya bisa menjadi pilihan aktivitas yang tak hanya memberi energi, tetapi juga efek relaksasi.
Maka dari itu, pikiran yang terasa lebih tenang ini bisa meningkatkan daya konsentrasi agar memiliki pandangan yang positif terhadap segala sesuatu. Jadi, bukan hanya untuk kesehatan fisik saja, olahraga ini melainkan juga dapat tingkatkan kesehatan kognitif. *
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: