Kematian Anak Tamara Tyasmara, Diduga Ditenggelamkan, Tagar JusticeForDante Bergaung di Media Sosial

Namun, pada Sabtu 3 Februari 2024, Dimas mengambil keputusan untuk mencabut penolakan tersebut di Polda Metro Jaya.

Keputusan ini diambil setelah Dimas melakukan upaya penelusuran fakta dan merasa perlu untuk memastikan kebenaran penyebab kematian anaknya melalui autopsi.

BACA JUGA:Musim Hujan Sering Batuk Pilek? Coba Redakan dengan 6 Teh Herbal Ini

BACA JUGA:Cek, Ini Rekomendasi 8 Mobil Bekas Rp50 Jutaan di Tahun 2024

"Saya minta keadilan, karena diduga anak saya tidak tenggelam, tetapi diduga ditenggelamkan. Itu yang membuat saya sangat emosional," ujar Angger Dimas di Polda Metro Jaya.

Artis Tamara Tyasmara, ibu dari almarhum, juga merasakan kepedihan yang mendalam.

Bersama kuasa hukumnya, Sandy Arifin, Tamara mendatangi Polda Metro Jaya pada Kamis 1 Februari 2024 untuk mencari keadilan dan mengusut lebih lanjut kasus kematian putra semata wayangnya.

"Minta doanya, supaya ini selesai dan Dante juga tenang," ungkap Tamara, yang saat ini belum memiliki keberanian untuk melihat rekaman CCTV di lokasi kejadian.

BACA JUGA:Heboh Pria Mirip Raffi Ahmad Muncul di Instagram, Netizen: Parah Miripnya!

BACA JUGA:Cek Disini Pinjaman Rp 29 Juta di KUR BRI 2024 Cicilan Hanya Rp 600 Ribuan Saja

Ia sepenuhnya mempercayakan penyelidikan kepada pihak kepolisian.

Kuasa hukum Tamara, Sandy Arifin, menjelaskan bahwa pihaknya masih menunggu informasi lanjutan dari penyelidikan kasus ini.

"Kami tinggal menunggu informasi dari rekan-rekan penyidik, apabila ada keterangan lebih lanjut yang perlu kami akan hadir," kata Sandy.

Tragedi kematian Dante menciptakan gelombang keprihatinan dan seruan keadilan di dunia maya dengan tagar #JusticeForDante.

BACA JUGA:Cristiano Ronaldo Ulang Tahun ke-39, Kapan Pensiun?

Sumber: