Kalian Sering Tidur Siang Saat Puasa? Ini Manfaat dan Kelebihannya

BACA JUGA:Asiik! Warga Jambi yang Mudik Lebaran Kini Bisa Titip Sepeda Motor di Polsek dan Polres Jajaran Polda Jambi

Hal ini tentunya akan menuju pembicaraan yang sensitif yaitu menggoip. Sangat disayangkan jika waktu luang digunakan untuk menggosip hal ini sangat tidak bermanfaat yang mana itu hanya akan menimbun dosa selama puasa serta pahala puasa akan hilang.

Jadi untung menghindari hal tersebut ada kalanya untuk memanfaatkan dengan tidur siang, karena tidurnya orang berpuasa adalah ibadah yang mana insyaallah pasti akan mendapat kebaikan dan pahala.

Meningkatkan suasana hati
Ketika seseorang tidur maka tubuh akan melepaskan hormon-hormon yang penting bagi kesehatan keseimbangan emosional seseorang.

Salah satu hormon yang dilepaskan adalah serotonin yang berperan dalam mengatur suasana hati, tidur, serta nafsu makan.

BACA JUGA:Yuk Intip Masjid Ibaadur Rahman di Kota Jambi, yang Dibangun oleh HAR

BACA JUGA:Kabar Duka, Komika Babe Cabita Meninggal Dunia

Maka untuk mendapatkan suasana hati yang baik anda dapat melakukan secara mudah dengan cara memaksimalkan waktu tidur sehingga memiliki kualitas tidur yang baik.

Mengurangi stres
Ketika seseorang tidur tubuh dan pikiran akan beristirahat serta memulihkan dari tekanan tugas.

Hormon-hormon yang dapat mengurangi stres juga diproduksi saat seseorang tidur seperti hormon kortisol yaitu hormon stres yang dapat menurun saat seseorang tidur.

Tidur juga dapat membantu mengatur sistem saraf otonom, saraf ini yang berperan dalam merespon stres.

BACA JUGA:Episode 10 Drama Queen of Tears Penuh Cinta dan Air Mata, Pecinta Drakor Bisa Lebaran dengan Tenang

BACA JUGA:Zee Umumkan Lulus dari JKT48, Ini Alasannya

Seseorang yang memiliki waktu dan kualitas tidur yang baik maka tubuhnya lebih cenderung akan siap untuk menghadapi situasi stres dengan baik, karena tubuh telah pulih secara optimal. 

Tetaplah memiliki waktu dan kualitas tidur yang baik, namun harus tetap diingat tidurlah dengan waktu yang cukup bukan berlebihan.

Sumber: