Pertamina EP Jambi Field Resmi Kelola Lapangan Betung Meruo Senami

JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Pada tanggal 2 April 2024, Pertamina EP Jambi Field yang merupakan bagian dari Pertamina Subholding Upstream Regional 1 Sumatera Zona 1, melaksanakan seremonial alih kelola lapangan Betung (Ex PBMSJ).

Seremonial ini berlangsung di Gedung Serbaguna Pertamina EP Field Jambi.

Seremonial tersebut menandai peresmian alih kelola lapangan Betung Meruo Senami, yang sebelumnya dikelola oleh PT Prakarsa Betung Meruo Senami Jambi.

Langkah ini merupakan bagian dari upaya penyelamatan aset negara yang masih dapat diproduksi, memiliki nilai ekonomis, dan bisa menjadi sumber potensial untuk mencapai satu juta barel produksi tahun 2030.

BACA JUGA:Arus Balik Lebaran, Ini Aturan Kapolda Sumsel untuk Truk Agar Jalintim Palembang-Betung Tetap Lancar

BACA JUGA:Jelang Malam Takbiran, Pj Bupati Muaro Jambi Temui Warga Kurang Mampu

Pada kesempatan tersebut, Field Manager Jambi Field menyampaikan bahwa melalui surat No 321/PHR23000/2022-S1 (12 Sep 22), VP P&O Regional 1 melakukan penunjukan langsung Pengelolaan Sementara PT Prakarsa Betung Meruo Senami Jambi (PBMSJ) untuk Produksi di Area Betung Meruo Senami (BMS).

Selanjutnya, Pertamina telah melakukan survei lokasi untuk pendataan aset di area Betung, pembuatan Berita Acara Alih Kelola Lapangan Betung, serta pembahasan dan pengajuan ABO untuk Lapangan Betung tahun anggaran 2025 ke PHR Regional 1.

"Dengan beroperasinya lapangan Betung, kami berkontribusi dalam mencapai Produksi Migas Nasional satu juta barel dan menjawab tantangan illegal drilling di sekitar lapangan Betung Meruo Senami," ujar Hermansyah.

Tantangan Industri Hulu Migas dalam mencapai target produksi migas dari Pemerintah semakin menantang dan memerlukan langkah-langkah yang tidak biasa.

BACA JUGA:Lebaran Idul Fitri, Ketua TKN Prabowo-Gibran Datang ke Rumah Megawati

BACA JUGA:Lebaran, Polda Jambi Gelar Salat Ied Bersama Warga

Dalam hal ini, operasional lapangan Betung diharapkan dapat berkontribusi dalam mencapai target satu juta barel pada tahun 2030.

Pada kesempatan yang sama, Pjs. General Manager Pertamina Hulu Rokan Zona 1, Tedjo Sumantri, menyampaikan apresiasi atas kontribusi Lapangan Betung dalam membantu capaian produksi migas nasional.

Sumber: