Kasus Perusakan 5 TPS di Kota Sungai Penuh, Polisi Bentuk Tim Khusus

Kasus Perusakan 5 TPS di Kota Sungai Penuh, Polisi Bentuk Tim Khusus

Kapolda Jambi Irjen Pol Rusdi Hartono, di Kabupaten Kerinci, Kamis 28 November 2024.-ist/jambi-independent.co.id-

SUNGAI PENUH, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Kepolisian telah menyiapkan tim khusus, untuk menyelesaikan kasus perusakan 5 TPS di Kota SUNGAI PENUH, Kabupaten Kerinci.

Hal ini disampaikan oleh Kapolda Jambi Irjen Pol Rusdi Hartono, saat dikonfrmasi di Kota Sungai Penuh, Kamis 28 November 2024.

"Mudah-mudahan bisa segara kita tuntaskan," kata Irjen Rusdi. Saat ini kata dia, yang patut disyukuri adalah situasi di Kota Sungai Penuh sampai ini kondisinya aman.

"Semoga bisa terus kita pertahankan sampai Pilkada selesai di Sungai Penuh," kata jenderal bintang 2 ini.

BACA JUGA:Insiden di Sungai Penuh Jadi Pelajaran, Kapolda Jambi Pertebal Keamanan Saat Pelaksanaan Pleno

BACA JUGA:BBS Unggul Sementara Pilbup Muaro Jambi di Pilkada 2024, Ini Perolehan Suara per Kecamatan

Lanjutnya, Polda Jambi berkomitmen untuk melakukan terus upaya-upaya penegakan hukum, karena ini menjadi bagian dari tugas kepolsian untuk menciptakan situasi yang aman dan kondusif di Kota Sungai Penuh.

Dia mengatakan, insiden perusakan terhadap 5 TPS di Kota Sungai Penuh, Kabupaten Kerinci, Provinsi Jambi, saat ini dalam penyelidikan kepolisian.

Irjen Rusdi berharap, peristiwa seperti ini benar-benar menjadi pelajaran bagi aparat keamanan.

"Untuk betul-betul meningkatkan keamanan," kata dia. Lanjutnya, pada pleno PPK mendatang pihak kepolisian dalam hal ini Polda Jambi dan jajaran akan mempertebal keamanan.

BACA JUGA:Hore! Gaji Guru Honorer Naik Rp2 Juta, Guru ASN Naik 1 Kali Gaji, akan Diumumkan Hari Ini

BACA JUGA:Unggul Pilbup Tebo di Pilkada 2024, Simak Perolehan Suara Agus-Nazar di Setiap Kecamatan

"Semoga hal seperti ini tidak terjadi lagi pada pleno di tingkat PPK dan KPU Kota," kata jenderal bintang 2 tersebut.

Irjen Rusdi sebelumnya mengatakan, ada 5 TPS di Kota Sungai Penuh, yang mengalami perusakan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: