Stephen Chow dan Kontroversi Loyalitas: Perspektif Wong Jing

Stephen Chow dan Kontroversi Loyalitas: Perspektif Wong Jing

Stephen Chow dan Kontroversi Loyalitas: Perspektif Wong Jing--Instagram stephenchow

JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Stephen Chow, aktor dan sutradara legendaris yang dijuluki Comedy King di era 1990-2000-an, kerap menjadi sorotan tidak hanya karena karya suksesnya seperti Shaolin Soccer tetapi juga terkait kontroversi dalam dunia sinema.

Wong Jing, sutradara sekaligus mantan teman dekat Chow, mengungkapkan konflik yang terjadi di antara mereka dalam sebuah program YouTube baru-baru ini.

Wong Jing menyoroti sikap Chow yang disebut egois dan lebih mementingkan keuntungan pribadi dibandingkan loyalitas terhadap teman atau mitra kerja. Konflik terbesar muncul saat proses produksi Shaolin Soccer.

Lin Xiaoming, salah satu investor utama proyek tersebut, mengalami kerugian besar karena Chow mendaftarkan proyek itu atas namanya sendiri dan tidak memasukkan para investor dalam kredit film.

BACA JUGA:Meta AI di WhatsApp: Fitur Baru yang Mempermudah Pengguna

BACA JUGA:Film The Big 4: Kombinasi Aksi dan Komedi yang Menegangkan

"Di luar dari kerugian hingga ratusan juta, masalah terbesarnya adalah ketidakadilan yang diterima oleh para investor," ucap Wong.

Sengketa makin memanas ketika Chow menolak mengganti judul Shaolin Soccer meskipun nama tersebut telah didaftarkan oleh Kuil Shaolin, menyebabkan film ini dilarang tayang di Tiongkok.

Hal ini berdampak besar pada investor, terutama Lin Xiaoming, yang harus menanggung kerugian finansial dan konflik dengan pihak pendana lainnya.

Wong Jing menutup pernyataannya dengan menyoroti sifat Chow yang keras kepala, menyebutkan bahwa meskipun ia adalah seniman berbakat, sifatnya tidak cocok untuk membangun hubungan jangka panjang. Pernyataan ini mengungkap sisi lain dari kehidupan sang Comedy King yang jarang diketahui publik.

BACA JUGA:Sagitarius: Petualang Zodiak yang Optimis dan Mandiri

BACA JUGA:Ingin Nasi Lebih Enak? Temukan Kenapa Membilas Beras Bisa Jadi Tidak Perlu

Kontroversi ini mengingatkan kita bahwa dunia hiburan tidak hanya tentang kreativitas, tetapi juga tentang bagaimana hubungan profesional dikelola demi keberlanjutan industri.

Wong mengakhiri dengan mendoakan kesuksesan Chow, dengan mengatakan: "Dia adalah aktor yang tak tertandingi dan sutradara yang rajin, hanya saja bukan seseorang yang cocok untuk menjadi sahabat."

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: