Perpus UNJA Usung Konsep Wisata Akademik, Optimis Raih Nilai Tinggi saat Re-Akreditasi
Perpus UNJA Usung Konsep Wisata Akademik, Optimis Raih Nilai Tinggi saat Re-Akreditasi--
MENDALO, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID– Unit Penunjang Akademik (UPA) Perpustakaan Universitas Jambi (UNJA) melaksanakan Asesmen Re-Akreditasi pada Senin, 2 Desember 2024, yang bertempat di Ruang Mini Theater Perpustakaan UNJA Mendalo.
Kegiatan ini merupakan proses evaluasi untuk menilai kesesuaian standar layanan perpustakaan dengan ketentuan Perpustakaan Nasional Republik Indonesia (Perpusnas), guna mendukung mutu pendidikan dan penelitian di lingkungan perguruan tinggi.
Acara ini dihadiri oleh Deputi Pengembangan Sumber Daya Perpustakaan Perpusnas RI, Dr. Adin Bondar, S.Sos., M.Si., secara daring, Tim Asesor Perpusnas RI, Kepala UPA Perpustakaan UNJA, Drs. Saharudin, M.Ed., M.App.Sc, Ph.D., serta para pustakawan UNJA.
Tim Asesor dari Perpusnas RI yang hadir terdiri dari Drs. Yoyo Yahyono, S.IP., M.Si.; Muhammad Ihsanudin, M.Hum., dan Vanya Dewanti Dwi Maharani, S.IP.
BACA JUGA:Dosen Kesmas UNJA Inisiasi Gerakan Rencana Aksi Kelurahan Sehat di Kecamatan Paal Merah Kota Jambi
BACA JUGA:Pakai Paket Internet #SuperSeru Telkomsel, Tawarkan Kuota Lebih Banyak Internetan Jadi Lebih Seru
Dalam sambutannya, Deputi Pengembangan Sumber Daya Perpustakaan, Dr. Adin Bondar, S.Sos., M.Si. menekankan bahwa Re-Akreditasi perpustakaan merupakan langkah strategis untuk meningkatkan mutu perguruan tinggi.
“Re-Akreditasi Perpustakaan Universitas Jambi adalah langkah yang baik dalam meningkatkan mutu perguruan tinggi. Kami mengapresiasi kolaborasi yang terjalin untuk mendukung peran perpustakaan sebagai ruang belajar dan kreativitas yang mendukung tri dharma perguruan tinggi. Perpusnas terus mendorong reformasi perpustakaan agar dapat memberikan sumber informasi yang bermanfaat bagi dosen dan mahasiswa, serta berkontribusi pada peningkatan kualitas pendidikan di UNJA,” jelasnya.
Pada kesempatan yang sama, Muhammad Ihsanudin, M.Hum. salah satu anggota tim asesor, menjelaskan proses dan tahap yang akan dilaksanakan pada penilaian re-akreditasi ini.
“Asesmen ini bertujuan untuk mengevaluasi kesesuaian standar Perpusnas dengan perpustakaan UNJA, dengan sejumlah komponen yang dinilai. Kehadiran kami di sini untuk memverifikasi instrumen yang telah dipilih dengan bukti fisik yang ada. Tugas kami sebagai asesor adalah untuk menyampaikan hasil visitasi dalam rapat pleno yang akan dilaksanakan setelah visitasi ini. Nilai akhir akan diumumkan setelah diadakannya rapat pleno,” tuturnya
BACA JUGA: Jelang Nataru, PLN Pastikan Kesiapan Infrastruktur dan Layanan Kelistrikan Andal
BACA JUGA:Fenomena Astronomi Menarik Tahun 2025: Parade Planet hingga Gerhana Bulan Total
Dalam kesempatan yang sama, Kepala UPA Perpustakaan UNJA, Drs. Saharudin, M.Ed., M.App.Sc, Ph.D., menjelaskan rencana pengembangan serta harapan untuk perpustakaan UNJA ke depannya.
“Ke depan kita akan mengembangkan perpustakaan sebagai tempat wisata akademik, mengubah stigma perpustakan sebagai tempat yang menakutkan menjadi tempat yang nyaman, karena itu akan ditingkatkan layanannya agar pengguna merasa nyaman. Melalui fasilitas yang didukung oleh pimpinan UNJA, diharapkan kita bisa memperoleh akreditasi yang lebih baik dari sebelumnya,” ungkapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: