Pasca Siswa SD Tewas Ditabrak Truk di Tanjab Timur, Warga Blokir Jalan

Mereka juga mencoba untuk berdiskusi bersama tokoh masyarakat dan warga setempat agar pemblokiran jalan tersebut bisa dibuka guna memperlancar arus kendaraan.

Akan tetapi, hingga menjelang pukul 18.00 wib, kondisi masih belum kondusif dan mediasi masih terus dilakukan oleh pihak berwajib. 

BACA JUGA:Jangan Disepelekan Sakit Ini, Ketahui Perbedaan Maag Dan Asam Lambung

BACA JUGA:Sering Mimpi Buruk? Simak Penyebab Dan Cara Mengatasinya

Puzen, warga RT 10, Kelurahan Teluk Dawan ini mengatakan, awalnya dirinya yang tengah berada di dalam rumah terkejut mendengar teriakkan warga dari bagian depan rumahnya yang berlokasi dipinggir jalan lintas tersebut.

"Pas saya keluar, saya lihat ada anak kecil warga kami di sini sudah tergeletak di jalan pas di depan rumah saya ini dengan kondisi yang cukup parah dan telah meninggal. Warga bilang di tabrak mobil PS warna kuning," ucapnya.

Dirinya menjelaskan, usai menabrak anak tersebut, sopir mobil PS itu sempat keluar dari kendaraannya. Tapi tidak lama kemudian, sang sopir tidak diketahui keberadaannya saat warga mulai berkerumun di lokasi kejadian.

"Mobil itu dari arah Dendang menuju ke Sabak Barat. Kondisi mobil tanpa muatan," jelasnya.

BACA JUGA:Sering Sakit Gigi Malam Hari? Ini Penyebab Dan Cara Menghilangkan Rasa Sakit

BACA JUGA:Sambut Momen Natal 2024 dan Tahun Baru 2025, Telkomsel Siap Hadirkan Pelayanan Maksimal di Area Sumatera

Dari informasi sementara yang diperoleh jambi-independen.co.id di lokasi kejadian, bentuk kekesalan warga terhadap kejadian ini, mobil tersebut menjadi sasaran amukan warga setempat. 

Sumber: