Sakit Kepala Ini Bisa Jadi Tanda Bahaya Besar! Ketahui Gejala yang Sering Diabaikan

JAMBI-INDEPENDNET.CO.ID - Meskipun mayoritas sakit kepala tidak berbahaya, para ahli saraf memperingatkan bahwa ada beberapa jenis sakit kepala yang dapat menjadi tanda kondisi serius seperti aneurisma otak.  

Dr. Bing, seorang ahli neurologi yang populer di TikTok, mengungkap tiga gejala sakit kepala yang tidak boleh diabaikan: sakit kepala dengan rasa seperti tersambar petir, sakit kepala baru pada usia di atas 50 tahun, serta sakit kepala yang diikuti gangguan pada penglihatan.  

Dilansir dari Medical Daily pada Jumat, Dr. Bing menjelaskan bahwa sakit kepala seperti tersambar petir ditandai dengan rasa sakit yang tiba-tiba meningkat hingga ke level ekstrem dalam hitungan menit.  

"Sering kali, orang menyebut ini sebagai sakit kepala terburuk yang pernah mereka alami. Dalam kondisi seperti ini, penting untuk memeriksa kemungkinan pendarahan subaraknoid, yang biasanya disebabkan oleh aneurisma pecah," kata Dr. Bing.  

BACA JUGA:Mengapa Menjelang Menstruasi Tubuh Terasa Lemas? Inilah Penyebab dan Solusinya!

BACA JUGA:30 Menit Setiap Pagi, Rutinitas yang Bisa Ubah Hidup Anda Lebih Sehat dan Bugar!

Namun, tidak semua sakit kepala parah secara tiba-tiba menandakan aneurisma. Menurut Dr. Bing, rasa sakit tersebut juga dapat disebabkan oleh penyempitan pembuluh darah otak yang dikenal sebagai reversible cerebral vasoconstriction syndrome (RCVS) atau gumpalan pada pembuluh darah otak yang disebut trombosis vena serebral. 

Dr. Bing menambahkan bahwa risiko sakit kepala baru atau migrain cenderung menurun seiring bertambahnya usia. Namun, jika seseorang mengalami sakit kepala baru setelah usia 50 tahun, hal tersebut bisa mengindikasikan adanya hematoma, tumor, atau bahkan infeksi.  

Ia juga mengingatkan bahwa sakit kepala baru yang disertai gangguan penglihatan atau gejala seperti nyeri pada kulit kepala dan rasa sakit saat mengunyah dapat menjadi tanda artritis sel raksasa. "Ini adalah kondisi inflamasi pada pembuluh darah yang, jika tidak segera ditangani, bisa menyebabkan kebutaan permanen," jelasnya.  

Selain itu, Dr. Bing menyarankan agar orang yang mengalami sakit kepala baru disertai gangguan mata, seperti kelopak mata yang menurun, pupil melebar, atau pandangan buram, segera berkonsultasi dengan dokter.  

BACA JUGA:DPRD Jambi Siap Perjuangkan Hak Honorer Hingga ke Senayan!

BACA JUGA:Bupati Tanjab Barat Sambut Kunjungan Kerja Danrem 042/Garuda Putih

"Gejala-gejala ini patut mendapat perhatian khusus karena sering kali merupakan tanda aneurisma otak yang menekan saraf kranial ketiga sebelum pecah," tambah Dr. Bing.  

Sumber: