Catat Jadwalnya, Sahabat Alam Jambi akan Gelar 'Model Kolaborasi Penanganan Banjir'.

Catat Jadwalnya, Sahabat Alam Jambi akan Gelar 'Model Kolaborasi Penanganan Banjir'.

Jefri Bintara-ist/jambi-independent.co.id-

JAMBI, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID – Belakangan, Kota Jambi kerap diguyur hujan lebat yang berujung pada banjir.

Kondisi ini, menjadi perhatian berbagai pihak. Salah satunya Perkumpulan Sahabat Alam Jambi, yang konsen pada masalah lingkungan.

Untuk itu, Perkumpulan Sahabat Alam Jambi akan menggelar sebuah acara bertajuk "Model Kolaborasi Penanganan Banjir".

Kegiatan ini dijadwalkan berlangsung pada Rabu, 14 Mei 2025, pukul 09.00 WIB di Rumah Dinas Wali Kota Jambi.

 BACA JUGA:Hasil Semifinal Liga Europa: Manchester United Bungkam Athletic Club 3-0, Bruno Fernandes Borong Dua Gol!

BACA JUGA:Guru Tahfidz Bisa Senyum! Wali Kota Jambi Maulana Siapkan Insentiif untuk yang Tidak Lolos PPPK 2024

Ketua Sahabat Alam Jambi, Jefri Bintara menjelaskan kegiatan ini bertujuan untuk menampung aspirasi serta sumbang saran dari berbagai pihak, baik dari kalangan pemerintah, akademisi, masyarakat sipil, maupun mahasiswa.

"Forum ini akan menjadi ruang bersama untuk menggali solusi, membangun kesadaran, serta memperkuat kolaborasi multipihak dalam menangani banjir secara komprehensif," kata dia.

Melalui forum ini, Jefri yang akrab disapa Ucok ini, diharapkan muncul rekomendasi kebijakan dan tindakan nyata yang bisa diterapkan secara kolaboratif.

"Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk mendorong kesadaran publik agar lebih aktif berperan dalam upaya penanganan banjir, serta memperkuat sinergi antar pemangku kepentingan," katanya.

BACA JUGA:Astaghfirullah!! Separuh Masjid Hanyut Akibat Banjir Bandang di Desa Bukit Berantai Sarolangun

BACA JUGA:Gak Tanggung-tanggung! PPATK Blak-blakan Soal Nilai Transaksi 5.000 Rekening Judi Online yang Diblokir

Lebih lanjut Jefri menjelaskan, dokumentasi kegiatan ini akan dirangkum dalam bentuk laporan seminar, rekaman audio-visual, serta dokumentasi foto, yang nantinya akan disampaikan kepada pemerintah dan masyarakat sebagai bentuk transparansi dan akuntabilitas.

Dalam rencana tindak lanjutnya, hasil dari forum ini akan dijadikan pijakan untuk implementasi solusi penanganan banjir serta evaluasi berkala terhadap efektivitasnya di lapangan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: