Air dari Sampah di TPA Tergenang, Dirjen Cipta Karya Minta Perbaiki

Air dari Sampah di TPA Tergenang, Dirjen Cipta Karya Minta Perbaiki

JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID – Kedatangan Dirjen Cipta Karya Kementerian PUPR RI, Diana Kusmastuti ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Talanggulo, beberapa waktu lalu, diharapkan dapat menjadi acuan perbaikan penanganan sampah di Kota Jambi.

Memang, saat peninjauan beberapa waktu lalu, ada sejumlah catatan yang diberikan baik ke Wali Kota Jambi, Syarif Fasha maupun pihak yang mengerjakan TPA berbasis Sanitary Landfill tersebut.

Seperti di antaranya adalah, Diana menyoroti kondisi lantai tempat penampungan sampah yang telah dipilah di salah satu bangunan, tidak berjalan sebagaimana mestinya.

Pasalnya, air yang dihasilkan dari sampah yang telah dipilah itu tampak menggenang di beberapa titik bangunan, dan ini membuat kesan yang tak baik.

Baca Juga: Zakat Tahun Ini, Pemkot Jambi Targetkan Rp2,5 Miliar

Baca Juga: MenkopUKM Sebut Banyak Produk UMKM Berkualitas Berbasis Teknologi dan Inovasi

“Ini kenapa tidak mengalir. Seharusnya ini lancar mengalirnya. Ini tolong nanti diperbaiki sebelum diserahterimakan,” kata Diana Kusmastuti, Rabu 13 April 2022 lalu.

Lebih lanjut kata dia, TPA yang dibangun pada 2018 tersebut sudah selesai. Kini sebut Dia, tinggal pengelolaan dan diimplementasikan. Dirinya pun mengharapkan semua proses pengolahan sampah bisa berjalan baik dan membantu pengolahan sampah di Kota Jambi.

Namun sebut Diana, dirinya tetap meminta kepada Walikota Jambi untuk persoalan sampah ini agar dipilah dari tingkat sumber.

“Misal dari TPS 3 R sudah dipilah. Tapi kalau dipisahkan di TPA juga, plastik tersebut bisa dimanfaatkan menjadi aspal plastik, menjadi biji plastik,” katanya.

Baca Juga: Menko Airlangga: Pemerintah Bangun Perdagangan dan Investasi yang Lebih Kuat

Baca Juga: PNS Pemkab Tebo Segera Terima THR, Segini Besarannya

“Kompos yang dihasilkan juga bisa untuk memupuk taman yang ada di Kata Jambi,” tambahnya. Kata Diana, kini tinggal 1 hal untuk penyelesaian TPA Talang Gulo, yakni menunggu test commissioning atau tes fungsi.

Sementara Wali Kota Jambi, Syarif Fasha mengatakan, kunjungan Dirjen Cipta Karya PUPR, menjawab usulan dirinya kepada Menteri ketika kunjungan Presiden ke Jambi beberapa waktu lalu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: