Kisruh Dirut RSUD Kol Abundjani Bangko, Komite Medik: Jangan Samakan Kami dengan Anak SD
Yuzan berharap agar para dokter tetap menjalankan aktivitas dan kewajiban mereka. Jangan sampai mengabaikan masyarakat. "Mohon beri kami waktu," kata dia. Sementara itu, anggota Komisi II Aswari Elwakas berjanji akan mencari solusi terkait kisruh yang terjadi dirumah sakit kolonel Abunjani Bangko tersebut. "Pak dokter, percayakan pada kami, kami akan memberikan solusi terbaik," kata dia.
Pria yang kerap disapa Apuk ini mengatakan, pihaknya akan segera memanggil dewan pengawas rumah sakit untuk menawarkan solusi. "Seharusnya anggota dewas yang cepat tanggap atas masalah iniPermasalahan ini sudah dari jauh hari. Jadi nanti akan kita panggil dewas untuk memberikan solusi terkait permasalahan ini," pungkasnya.
Terpisah, Sephelio sendiri mengaku sudah dipanggil Senin (31/1) lalu. "Memang mereka (dokter, red) dibawa pak bupati dengan susah payah. Tetapi bukan untuk berkeliaran. Mereka punya tanggung jawab membesarkan RSUD Abundjani sampai batas jam kerja. Jam kerja kita jam 08.00-14.00. Itu jam pelayanan," kata direktur rumah sakit plat merah Kabupaten Merangin itu.
Lanjutnya, pada jam itu dokter spesialis harus melayani di poli hingga jam 14.00. Bukan berkeliaran. Kata dia, sejak enam bulan lalu menjabat direktur, dia telah melakukan terobosan dan pertama dia membenahi manajemen, kedua perawat, bidan dan lainnya.
"Terakhir ini baru spesialistik. Kan tampak perubahan ternyata yang dikeluhkan selama ini adalah terletak pada pelayanan dokter spesialis," pungkasnya. (min/rib)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: