Fakta Bus Indofood yang Tabrak Pak Ogah Hingga Tewas, Ternyata Baru Uji KIR di Dishub
JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Pada Senin, 7 Maret 2022 lalu, bus milik perusahaan mi instan PT Indofood CBP Sukses Makmur memakan korban jiwa.
Bus meluncur kencang tak terkendali hingga menabrak Amin Sarwono (60) alias Pak Ogah, warga Sendangsari, Tambakaji, Kecamatan Ngaliyan hingga tewas. Tubuh pria yang bekerja sebagai pengatur jalan itu pun terkapar bersimbah darah di pertigaan antara Jalan Tambakaji dan Jalan Walisongo, depan Perusahaan Indofood.
Tabrakan tersebut lantaran bus bertuliskan Indomie di bagian belakang itu, diduga mengalami rem blong saat melaju di turunan Jalan Tambakaji, Ngaliyan, Kota Semarang, Senin 7 Maret 2022, sekitar pukul 13.24.
Dari rekaman CCTV yang beredar, bus itu melaju cukup kencang. Apalagi jalannya menurun. Diduga rem blong, sehingga sopir bus David tak mampu mengendalikan laju armadanya.
Baca Juga: Di Kabupaten Bungo Harga Telur Ayam Meroket
Baca Juga: Maling Elektronik di SMPN 2 Betara Diringkus
Setelah menabrak korban, bus melompati median jalan dan langsung masuk ke kawasan pabrik Indofood yang saat kejadian pintu gerbang dalam kondisi terbuka. Bus baru berhenti setelah menabrak tiang listrik hingga patah dan roboh. “Sempat ada suara ledakan, mungkin dari tiang listrik yang ditabrak,” jelas Tris, salah satu saksi.
Beruntung, saat kejadian, arus lalulintas Jalan Walisongo dalam keadaan sepi. Tidak ada kendaraan yang melintas baik dari arah Semarang maupun arah Mangkang. Selain itu, bus warna putih itu juga tidak ada penumpangnya. Sopir David sendiri berhasil lolos dari maut.
Bus Indofood tersebut berhenti dalam posisi miring. Bus mengalami kerusakan pada bodi depan ringsek.
Menurut salah satu pekerja pabrik yang enggan ditulis namanya juga menduga bus mengalami rem blong. Dari kondisi bodinya, sepertinya bus sudah berusia tua.
Baca Juga: Dugaan Pungli di SMAN 8 Kota Jambi Naik Penyidikan
Baca Juga: Truk, Minibus, dan Motor Ludes Terbakar di Alambarajo
“Sopirnya gak apa-apa, cuma syok. Tadi bilang baru habis uji KIR di Dishub. Makanya banyak petugas Dishub yang datang ke sini. Gak tahu kenapa bisa sampai blong. Tapi di sini memang rawan kecelakaan, sudah sering terjadi,” ujarnya.
Petugas Unit Laka Satlantas Polrestabes Semarang kemarin mendatangi lokasi dan melakukan olah TKP. Pengemudi bus telah diamankan untuk dimintai keterangan. Sedangkan korban telah dievakuasi dan dibawa ke RSUP dr Kariadi Semarang, sebelum akhirnya diserahkan ke keluarganya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: