Putra Jambi, Letkol Cpn Rahmat Trianto Ramaikan Bursa Pilkada Tanah Bumbu Kalimantan Selatan

BATULICIN, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID – Nama Letkol Cpn Rahmat Trianto Dandim 1022 Tanah Bumbu, baru-baru ini menjadi buah bibir.

Beberapa kali bahkan namanya disebut-sebut oleh Bupati Zairullah, dimasukkan dalam bursa politik tahun depan.

“Saya tanya sama beliau, soalnya teman-teman (di partai) sudah setuju. Mau gak berkorban? Untuk tetap di Tanah Bumbu, melanjutkan konsep Bumi Bersujud,” kata Zairullah belum lama tadi di forum terbuka.

Dia kemudian mengungkapkan alasannya meminta Rahmat ikut bursa Pilkada tahun depan. Menurutnya, komandan tentara itu memiliki visi yang sama dengan yang ia cita-citakan.

Pun begitu, suami mantan Runner Up Puteri Indonesia Dian Cahyani itu menambahkan, konsep Bumi Bersujud dan Serambi Madinah-nya Zairullah Azhar memang menarik minatnya. Konsep itu sebutnya, berpusat pada pengembangan kualitas SDM di daerah.

“Memang itu jadi kunci. Daerah kalau mau maju, mayoritas warganya harus baik SDM nya. Ini perlu kebijakan dari pemerintah, tidak bisa berharap kesadaran warga semata,” bebernya.

Bagaimana peluang Rahmat yang merupakan mantan Paskibraka Nasional tahun 1997 itu, sebagai pengibar di pasukan 8 di bursa politik lokal? Di kalangan tertentu, isu Dandim akan dicalonkan parpol semakin kuat.

“Saya pikir peluangnya besar. Kenapa? Masyarakat sekarang rindu dengan kepemimpinan yang tegas. Dan tentara, ini punya kedekatan emosional dengan warga, ini bisa jadi jualan,” kata Agus Hasanudin.

Hanya saja lanjut Agus, apakah Dandim mau meletakkan masa depan karirnya di tentara?

“Dia punya peluang besar di karir tentaranya. Tapi ya, semua bisa terjadi. Sudah beberapa tentara jadi kepala daerah, polisi pun ada.”

Rahmat sendiri merupakan pria kelahiran Jambi 25 September 1979. Cucu dari almarhum H Baharudin Somad dan Hj Rohanna, pasangan pengajar agama di desanya.

Saat lulus tentara, Rahmat sempat mengenyam pendidikan khusus pertahanan negara di luar negeri. Di internal Kodim 1022, Rahmat dikenal disiplin soal agama. “Kalau lagi jalan sama beliau di luar, pas salat jangan coba-coba gak ikut, kena marah,” kata Johan yang tugas satuan intel.

Ditanya tanggapannya soal pinangan partai ke komandannya itu, Johan angkat bahu. “Itu balik ke pribadi beliau saja. Kami anak buah ini, ya cuma bisa doakan yang terbaik. Mau kasih saran nanti salah, bahaya,” kekehnya.

Tahapan pemilukada sendiri dimulai pertengahan 2022 ini, berupa penyusunan peraturan KPU, dan hal teknis lainnya. Awal Agustus rencananya jadwal pendaftaran partai politik.

Sumber: