JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Juru Bicara COVID-19 periode Maret-Juli 2020, Achmad Yurianto tutup usia pada Sabtu 21 Mei 2022.
Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Wiku Adisasmito pun mengenang sosok almarhum.
"Selama 140 hari terus menerus secara disiplin menyampaikan pesan resmi pemerintah di Media Center Gugus Tugas Penanganan COVID-19 di BNPB. Beliau adalah seorang pejuang COVID-19," kata Wiku Adisasmito melalui postingan Instagram @wikuadisasmito, Minggu, 22 Mei 2022.
Wiku mengenang pertemanan dengan almarhum yang merupakan seniornya saat sama-sama bersekolah di SMA 3 Malang, Jawa Timur.
BACA JUGA:Turunkan Mobil Listriknya,DFSK Ikut Menyukseskan KTT G20
BACA JUGA:Fans Kecewa, Promotor Sebut Miyabi Batal ke Indonesia Ini Penyebabnya
Wiku telah menganggap Yurianto sebagai saudara sebab pria kelahiran 11 Maret 1962 itu adalah sahabat dari kakak kandung Wiku yang sering belajar dan bermain di rumahnya semasa SMA.
"Sama-sama berasal dari Kota Malang dan senior saya," katanya.
Wiku mengatakan almarhum merupakan tokoh yang sangat luar biasa. "Pada saat Indonesia baru saja dilanda COVID-19, beliau menjadi garda terdepan pagi, siang, dan malam mengimbau kepada masyarakat untuk tetap tenang dan tidak panik serta menyampaikan strategi penanganan pandemi," katanya.
"Terima kasih atas dedikasi dan perjuangan Bapak (Achmad Yurianto) selama ini. Semoga kisah-kisah perjuangan beliau dapat menjadi inspirasi bagi kita semua," katanya.
BACA JUGA:UBS Cerah, Bun, Ini Dia Harga Emas Pegadaian Hari Ini Minggu 22 Mei 2022
BACA JUGA:Perlu Diketahui, Ini 7 Tips yang Harus Disiapkan Sebelum Mengerjakan Tes Kepribadian
Sekretaris Direktorat Jenderal (Ditjen) Kesehatan Masyarakat Kementerian Kesehatan Siti Nadia Tarmizi mengatakan Achmad Yurianto wafat Sabtu, 21 Mei 2022 pukul 18.58 WIB di Malang, Jawa Timur.
"Almarhum wafat karena kanker usus, lalu stadium akhir jadi banyak komplikasinya," katanya.
Almarhum sempat menjalani perawatan intensif di RSPAD Jakarta sejak pertengahan April 2022, kemudian dirujuk ke RSUD Syaiful Anwar, Malang.