"Informasi dari warga pada Rabu malam ada empat ekor anjing jadi korban, kemudian Kamis malam 2 ekor dan Jumat malam 1 ekor anjing jadi korban harimau," terang kades dalam Surat laporan ke BKSDA tertanggal Jumat, 25 Juni 2022.
Bahkan, ia mengatakan keberadaan harimau tersebut masih terlihat pada Jumat, 25 Juni 2022 malam. Pihaknya berharap agar pemerintah dapat segera menangani harimau di kawasan tersebut.(dra/pan)