KOTA JAMBI, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID – Saat ini, kasus Deman Berdarah Dengue (DBD) di Kota Jambi sudah muncul.
Akibat adanya kasus Deman Berdarah Dengue (DBD) di Kota Jambi itu, Pemerintah Kota Jambi saat ini melakukan upaya.
Yakni dengan mengaktifkan satuan petugas (satgas) DBD di Kota Jambi.
Saat ini kasus DBD di Kota Jambi sedang meningkat, terlebih saat memasuki musim penghujan.
BACA JUGA:Promo Nyalakan Kemerdekaan, PLN Beri Diskon Tambah Daya Hanya Rp 170.845, Ini Cara Mendapatkannya
BACA JUGA:Sejumlah Pejabat Polres Bungo Diganti, Kapan Jadwal Sertijabnya?
Maka dari itu harus ada tindakan nyata dari pemerintah, dalam mengatasi kasus tersebut.
Seperti halnya saat ini, Pemkot Jambi telah melakukan upaya untuk pemberantasan sarang nyamuk pembawa penyakit demam berdarah.
"Saat ini kita sudah mengaktifkan satgas DBD, terutama dalam hal pemberantasan sarang nyamuk yang ada di Kota Jambi," kata Wakil Wali Kota Jambi Maulana, pada Senin, 29 Agustus 2022.
Dia juga mengatakan, saat ini yang telah dilakukan pemerintah yakni, dengan melakukan fogging.
BACA JUGA:Mutasi di Polres Tebo, Ini Nama-namanya Berdasarkan Surat Telegram Kapolda Jambi
BACA JUGA:Kapolda Jambi Mutasi Sejumlah Pamen dan Pama Polda Jambi dan Jajaran, Ini Nama-namanya
Fogging ini dilakukan, khususnya bagi kawasan yang sudah terdampak dengan adanya kasus DBD di Kota Jambi.
"Kita lakukan fogging, terutama pada kawasan yang sudah ada kasus DBD di Kota Jambi," ujarnya.
Dengan fogging ini, diharapkan bisa memberantas nyamuk-nyamuk demam berdarah di Kota Jambi, khususnya wilayah yang sudah terdampak.