"Tapi sampai saat ini, Kenzi tak pulang-pulang," kata dia.
BACA JUGA:Hujan Semalaman, Sejumlah Rumah Warga di Sarolangun Terendam Banjir
BACA JUGA:Danrem 042/Gapu Terima Tanda Penghargaan Lencana Darma Bakti di Hari Pramuka ke-61
Untuk itu, ia berharap agar Muhammad Kenzi Alparizi dapat segera pulang dan ditemukan dalam keadaan sehat wal afiat.
Ayu juga mengatakan, bahwa kejadian itu juga sudah dilaporkan pihak keluarganya ke Polsek Pelepat Ilir.
Pihak keluarganya juga sudah melakukan upaya pencarian melalui orang pintar.
"Kami sudah bikin laporan orang hilang ke Polsek Pelepat Ilir. Keluarga kami juga sudah berupaya mencari melalui orang pintar dan bahkan pencarian juga sudah sampai ke Kabupaten Merangin. Tiap malam di rumah, orang tua Kenzi juga selalu baca yasin,” ujarnya.
BACA JUGA:Pimpin Upacara Peringatan HUT Pramuka ke-61, Al Haris: Mengabdi Tanpa Batas
BACA JUGA:Menteri Investasi Bahlil Lahadalia Datang ke Unja, Beri Motivasi untuk Start Up Milenial
Tentunya, kejadian ini mengingatkan atas peristiwa yang menimpak kasus bocah di Kota Jambi, bernama Kekey. Di mana sebelum ditemukan tewas di dalam lubang IPAL, keluarga Kekey juga mendapatkan ancaman yang senada dari penculik.*