BUNGO, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Kabar hilangnya Muhammad Kenzi Alparizi (3), atau biasa dipanggil Kenzi, waga Desa Danau, Kecamatan Pelepat Ilir, kabupaten Bungo, tak hanya membuat pihak keluarga resah.
Namun masyarakat sekitar juga merasa resah. Ini lantaran menyusul adanya ancaman diduga dari si penculik, ke keluarga korban.
Informasi yang dihimpun, keluarga korban mendapatkan ancaman melalui pesan Whatsapp dari nomor tak dikenal.
Di mana dalam pesan tersebut meminta, agar pihak keluarga Kenzi segera mencabut laporan di Kepolisian.
BACA JUGA:Tak Kunjung Pulang, Begini Penjelasan Keluarga, Sebelum Kenzi Bocah di Bungo Dinyatakan Hilang
BACA JUGA:Kriminolog UI Sebut Pembebasan Bersyarat Napi Koruptor Sudah Sesuai Undang-undang
Selain itu, orang tak dikenal tersebut juga mengeirim pesan akan melepaskan Kenzie, jika keinginan mereka telah dipenuhi orang tua Kenzie.
Adanya ancaman ini turut dibenarkan Datuk Rio, DUsun Danau, Tamrin.
"Dari Pihak Keluarga mengaku sempat menerima pesan melalui hp dari orang tidak dikenal. Kepada keluarga korban agar segera mencabut laporan kepolisian dan akan melepaskan anaknya jika sudah memenuhi keinginan diduga pelaku penculikan," sebutnya.
Seorang keluarga Kenzie, Ayu Rahayu menyebutkan, Kamis 1 September 2022, Kenzi terlihat dibawa oleh dua orang diduga perempuan tak dikenal menggunakan motor matic Honda Scoopy warna cream.
BACA JUGA:Diduga Diculik, Sudah 6 Hari Bocah 3 Tahun di Bungo Tak Pulang
BACA JUGA:Asiik...Pembangunan Kereta Gantung Rinjani Dimulai 2023, Anggarannya Rp 2,2 Triliun
Saat itu, Kenzi kata dia, Kenzi sedang bermain tidak jauh dari rumahnya seorang diri, Tak lama, dua orang tak dikenal itu langsung membawa Kenzi pergi.
"Ibunya saat itu sedang melayani pembeli di warung nya," kata dia.
Lanjutnya, warga yang melihat itu mengira, orang yang membawa Kenzi adalah keluarga Kenzi sendiri.