Naiknya fed fund rate itu berdampak signifikan terhadap kondisi perekonomian nasional.
BACA JUGA:Update Info Penerimaan CPNS 2023, Kamu Perlu Tahu, Ini 4 Tahapan Penerimaan CPNS
BACA JUGA:1.162 Calon PPS Kabupaten Bungo Ikut Tes Wawancara, Kapan Hasilnya Diumumkan
Sebab, dapat memicu keluarnya modal asing di pasar surat utang karena spread antara yield SBN dan yield treasury di tenor yang sama semakin menyempit.
Sehingga, investor asing cenderung mengalihkan dana ke negara maju, memicu capital outflow di pasar negara berkembang (emerging market).
Karena itu, di tengah kondisi ekspor di 2023 yang tidak menentu, pemerintah harus bisa menjaga iklim investasi di Indonesia agar tetap kondusif.
Sehingga, tidak mudah terjadi capital outflow tersebut.
Meski demikian, kekuatan Indonesia adalah mempunyai koordinasi yang erat.
Istilahnya adalah sinergi, terutama antara pemerintah Bank Indonesia, fiskal, moneter.
Buktinya, selama 3 tahun pandemi kinerja Indonesia lebih baik dari negara lain.
Tidak hanya pertumbuhan tinggi, tetapi stabilitas juga terjaga.
Pertumbuhan ekonomi sebesar 4,5 sampai 5,3 persen pada 2023 ini bisa terwujud jika didukung oleh beberapa faktor mulai dari ekspor, konsumsi dan investasi yang meningkat.
Selain itu, pertumbuhan ini juga akan tercapai dengan adanya hilirisasi, pembangunan infrastruktur, penanaman modal asing hingga aktivitas pariwisata.
Stabilitas eksternal Indonesia tahun 2023 diyakini tetap menguat dengan transaksi berjalan seimbang, neraca modal surplus dari penanaman modal asing dan harapan masuknya kembali investasi portofolio serta cadangan devisa meningkat.
Sementara stabilitas sistem keuangan juga terjaga dengan kecukupan modal yang tinggi sekaligus likuiditas yang lebih dari cukup.
Terakhir, ekonomi dan keuangan digital pada 2023 diprediksikan meningkat pesat dengan transaksi e-commerce mencapai Rp572 triliun, uang elektronik Rp508 triliun dan perbankan digital lebih dari Rp67 ribu triliun.