Pembatasan Pembelian
Sementara itu bagi konsumen pengguna solar subsidi Pertamina akan ada uji coba pembatasan pembelian solar bersubsidi dengan maksimal 20 liter per hari Mulai 26 Januari hingga 2023 mendatang.
Apabila belum mendaftar di program subsidi tepat My Pertamina, maka pembelian solar bersubsidi ini akan dibatasi sebanyak 20 liter per harinya.
Dimana memang pada saat ini PT Pertamina sudah melakukan uji coba atau tengah melakukan uji coba di 34 kota dan juga kabupaten.
Terkait dengan implementasi pembatasan pembelian solar 20 liter per hari, Sales Branch Manager PT Pertamina Patra Niaga yakni Dedi Purnomo menyampaikan beberapa poin.
Poin pertamanya adalah sebenarnya program subsidi tepat My Pertamina ini adalah bertujuan agar distribusi BBM subsidi bisa lebih tepat sasaran.
BACA JUGA:Imlek Biasanya Hujan, BMKG Provinsi Jambi Ingatkan 5 Kabupaten Rawan Banjir Bandang dan Longsor
BACA JUGA:Tak Lagi Gratis, Ini Besaran Tarif Tol Bengkulu-Taba Penanjung
Kedua, baru akan dilakukan uji coba per tanggal 26 Januari nanti di beberapa kota kabupaten.
Oleh karena itu diharapkan bagi konsumen yang belum melakukan pendaftaran agar dapat segera melakukan registrasi di website subsiditepat.MyPertamina.id.
Ketiga, apabila Bapak Ibu atau teman-teman sekalian mengalami kesulitan bisa mendatangi SPBU-SPBU Pertamina terdekat ataupun dapat menghubungi call center 135 yang siap membantu Bapak Ibu semuanya untuk melakukan registrasi.
Keempat, Kuota itu tidak terkunci hanya di satu SPBU saja tetapi konsumen juga bisa melakukan pengisian di SPBU-SPBU lainnya dengan catatan kuota maksimal per hari yang melekat pada nomor polisinya.
Kemudian juga bagi yang memang telah terdaftar di program subsidi tepat yang ada di situs ataupun aplikasi My Pertamina pembelian solar bersubsidi ini memang tidak dibebaskan atau memang masih ada batasan maksimal.
Bagi konsumen yang sudah terdaftar pada program subsidi tempat My Pertamina akan diberlakukan pembatasan pembelian solar subsidi sesuai dengan apa yang sudah ditetapkan oleh BPH migas.