BACA JUGA:Ini Penampakan Berandalan Bermotor yang Diduga Bacok Sopir Truk Batu Bara di Kota Jambi
Dalam proses tersebut, mata Edi bahwa mobil dibawa pulang oleh Kasubag Rumah Tangga dan Aset Sekretariat DPRD Provinsi Jambi.
Menurut penelusuran pihaknya, kata dia mobil itu benar dikendarai oleh anak kasubag rumah tangga dan aset.
Untuk itu, dirinya pun meminta pertanggung jawaban atas kelalaian yang dilakukan ASN tersebut.
“Sebagai bentuk tanggung jawab saya minta ASN tersebut diberi sanksi tegas atau dinonaktifkan,” tegas Edi.
Dirinya mengatakan, ada reward ada pula punishment.
BACA JUGA:Kondisi Cuaca di Laut Tanjab Timur Tak Menentu, Hasil Tangkapan Mulai Menggiurkan
BACA JUGA:Ramalan Karier Berdasarkan Zodiak, Pisces, Orang Lain Mungkin Sangat Mengintimidasi Anda Hari ini
Untuk itu, pada kasus kecelakaan ini, dirinya meminta agar ada sanksi yang diterapkan.
Meski sebenarnya, dari sisi kemanusiaan, kata Edi dirinya cukup prihatin atas musibah yang baru saja menimpa pejabat tersebut, namun menurutnya reward dan punishment tetap harus dijalankan.
“Saya turut berduka cita, saya juga prihatin, suaminya baru saja meninggal, sekarang ada musibah lagi anaknya kecelakaan, tapi ini kan kelalaian karena dia membiarkan pemakaian mobil dinas tidak pada peruntukannya,” jelas Edi.
Selanjutnya Ketua DPD PDI Perjuangan Provinsi Jambi ini meminta agar Sekretaris DPRD (Sekwan) Provinsi Jambi membuat aturan yang tegas terhadap tata cara pemakaian aset DPRD Provinsi Jambi.
BACA JUGA:Kisah Cinta Zodiak, sagittarius, ini adalah waktu yang tepat untuk mengenal seseorang
BACA JUGA:Zodiak Kamu Hari ini, Capricorn, Energi Fisik Anda Mungkin Sangat Tinggi Hari ini
“Saya minta Sekwan buat SOP yang tegas terkait pemakaian mobil dinas, supaya peristiwa seperti ini tidak terulang lagi,” pungkas Edi.