KERINCI, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Sebanyak 100 orang tukang bangunan, juru gambar bangunan, serta pengawas infrastruktur bangunan mendapat sertifikat kompetensi kerja.
Sertifikat ini diserahkan langsung oleh Bupati Kerinci Adirozal bersama Sekda Zainal serta didampingi Kadis PU Kerinci Maya Novefri di halaman Kantor Bupati Kerinci, Senin 6 Maret 2023.
Kegiatan sertifikasi bagi tukang ini merupakan kegiatan Dinas Pekerjaan Umum Dan Perumahan Rakyat Kabupaten Kerinci.
Dinas PUPR Kerinci telah menyelenggarakan pelatihan dan pembekalan dan uji sertifikasi tenaga terampil Konstruksi kabupaten Kerinci tahun 2022.
BACA JUGA:Penahanan Mario Dandy dan Shane Lukas Dilakukan di Sel Terpisah, Ini Alasan Polisi
BACA JUGA:Nikmati Program Khusus Kampung Ramadan di Rumah Kito by WH
Dari hasil pelatihan tersebut para Tukang telah mendapatkan sertifikat kompetensi kerja (SKK) Kerinci oleh pihak Badan Nasional Sertifikat Profesi (BNSP) kepada 100 orang peserta yang lulus.
Kadis PU Kerinci Maya Novefri mengatakan hal ini menjadi tolak ukur kemampuan individu yang telah diakui oleh lembaga sertifikasi. Sertifikat kompetensi bisa berlaku untuk lingkup nasional maupun internasional.
"Iya ada 100 tukang yang mendapat sertifkat kompetensi kerja setelah dilakukan pelatihan dan pembekalan dan uji sertifikasi tenaga terampil Konstruksi kabupaten Kerinci tahun 2022. Hari ini sertifikat diserahkan pak Bupati Kerinci dan pak Sekda Zainal, "jelas Maya.
Bupati Kerinci Adirozal dalam arahannya menyampaikan sertifikat kompetensi kerja sebagai bentuk komitmen pemerintah daerah Kerinci dalam meningkatkan kualitas dan kompetensi tukang.
BACA JUGA:Tiba di Bandara, Kapolda Jambi Tersenyum dan Lambaikan Tangan
BACA JUGA:Apakah Kapolda Jambi Langsung Ngantor? Ini Penjelasan Wakapolda Jambi Brigjen Pol Yudawan
"Kami berharap kepada para tukang yang telah menerima sertifikat tersebut agar merealisasikan ilmunya dengan baik dan sungguh-sungguh di lapangan nantinya. Agar tingkat kepercayaan masyarakat kepada tukang lokal khususnya kembali meningkat, " katanya.
Bupati menambahkan dengan adanya pelatihan dan diserahkan sertifikat tukang ini, dapat meningkatkan disiplin kerja.
Karena ke depan perusahaan rekonstruksi haruslah memiliki tenaga kerja terampil yang telah mendapatkan sertifikat tukang dalam daftar perusahaannya. *