JAMBI,JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Bank BTPN Syariah merupakan bank umum syariah pertama yang fokus mengumpulkan dana dari keluarga sejahtera dan menyalurkan kepada keluarga inklusi sejak tahun 2010.
Disampaikan oleh Ainul Yaqin, Corporate & Marketing Communication Head BTPN Syariah bahwa BTPN Syariah terus berikhtiar menjadi organisasi yang terus tumbuh bersama, menginspirasi untuk seluruh stakeholder, nasabah, keluarganya dan komunitas untuk mewujudkan niat baik lebih cepat.
"Kami membuka akses inklusi yang ada di pelosok negeri hingga di Jambi sejak Bulan Agustus 2015. Hingga Februari 2023, pembiayaaan yang sudah tersalurkan lebih dari 120 Miliar kepada lebih 39.000 perempuan keluarga inklusi di Jambi yang dilayani dan tumbuh bersama kami,"ujarnya.
"Selama kami menekuni bisnis ini, kami terinspirasi kisah-kisah nasabah kami dalam perjuangan mereka mewujudkan niat baik untuk hidup yang lebih berarti. Salah satunya cerita Ibu Neng Maryani dengan usaha makanan pempek sosok nasabah inspiratif yang sudah berhasil membangun empat perilaku unggul BDKS (Berani,Disiplin,Kerja Keras dan Saling Bantu), lalu ada juga Ibu Rina wati (penjual sembako & pakaian) sosok nasabah sukses yang usahanya sudah naik kelas,"ujarnya.
BACA JUGA:Tradisi di Indonesia saat Menyambut Bulan Suci Ramadhan
BACA JUGA:504 Honorer Kerinci Lolos Seleksi PPPK
Dikatakannya bahwa dalam menunjang akses yang lebih luas lagi dalam melayani masyarakat inklusi, Bank tidak hanya memberikan akses keuangan melalui pembiayaan.
"Namun juga akses kepada pengetahuan lewat program pendampingan (Daya), kemudian juga akses suplai dan pasar agar semakin mempermudah kehidupan masyarakat inklusi untuk mewujudkan hidup yang lebih berarti,"bebernya.
Ditambahkan Yulia Puspita Sari , Senior Business Manager BTPN Syariah area Jambia bahwa tidak hanya melakukan pemberdayaan kepada nasabah perempuan, BTPN Syariah juga memberikan kesempatan kepada perempuan-perempuan muda terlatih di Jambi untuk berkarir sebagai community officer.
Mereka memiliki satu identitas sebagai #bankirpemberdaya, bankir yang juga memberikan pemberdayaan kepada perempuan keluarga inklusi atau ibu-ibu di pelosok.
BACA JUGA:Mantan Sekda Kota Jambi Asnawi AB Meninggal Dunia Pagi Ini
BACA JUGA:Anda Sering Masuk Angin? Cuma Konsumsi 5 Herbal Alami Ini, Masuk Angin Langsung Hilang Loh ..
"Adapun jumlah Community Officer di area Jambi sudah mencapai 134 orang. Peran utama para community officer ini merupakan ujung tombak Bank dalam membuka akses kepada ibu-ibu di pelosok Jambi,"bebernya
Selain melayani dengan penuh hati juga, mereka juga menjadi role model dalam membangun perilaku unggul nasabah, yaitu Berani Berusaha, Disiplin, Kerja Keras, dan Saling Bantu (BDKS).
"Pendekatan yang humanis menjadi kunci utama dalam pola pendampingan yang dilakukan. Community officer kami melayani Ibu-Ibu di Jambi seperti layaknya Ibu sendiri agar mereka mampu mewujudkan hidup yang lebih berarti,"jelasnya.