"Saya ingin memastikan, besok mau melihat betul apakah yang ada di video, apakah yang ada di media itu bener atau nggak bener," ujar Jokowi di Sarinah, Jakarta Pusat, Kamis 4 Mei 2023.
BACA JUGA:Perusahaan Tidak Patuh, BPJamsostek Muara Bungo Serahkan SKK ke Kejaksaaan
BACA JUGA:Perkuat Pemenangan Prabowo, SAH serahkan KTA pada Irjen Pol (Purn) Bambang Suparsono
Jokowi mengaku sudah mengantongi data lokasi jalan rusak yang berada di Provinsi Lampung. Mulai dari jalan Kabupaten/Kota dan Provinsi yang dipimpin oleh Gubernur Arinal Djunaidi itu.
Info yang beredar, titik yang dimaksud dikabarkan tidak tersentuh anggaran karena masalah prioritas pemerintah setempat.
Kedatangan Jokowi juga merupakan buntut dari viralnya pernyataan salah satu TikToker muda, Awbimax yang membeberkan kondisi kerusakan parah sejumlah ruas jalan di Lampung yang tak kunjung membaik dari tahun ke tahun.
Polemik infrastruktur di provinsi paling ujung selatan Pulau Sumatera itu sempat ramai dibicarakan bersamaan dengan protes warganya yang membanjiri beranda media sosial.
BACA JUGA:Abang Jago Berplat Dinas Polri Ini Maki-maki Pengendara Lain Sambil Pegang Senpi
Banyak warga Lampung buka suara soal infrastruktur yang rusak di daerah mereka, dan tak kunjung dibenahi. /Twitter @tanyakanrl
"Jadi ini kita baru mengumpulkan data-data jalan-jalan kabupaten/kota, jalan provinsi yang rusak parah karena anggaran yang ada tidak banyak diarahkan kepada infrastruktur," tuturnya.
Terkait hal ini, Jokowi mengingatkan bahwa infrastruktur sangat penting bagi masyarakat karena ada sektor perekonomian yang dapat terdampak akibat kondisi memprihatinkan tersebut.
Dan itu hal yang sangat penting sekali, begitu jalan rusak apalagi jalan produksi akan mengganggu yang namanya mobilitas orang barang biaya logistik akan naik. Ini kita harus tahu manfaat infrastruktur ada di situ," ucapnya.
Sebelumnya, Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono menuturkan, Presiden Joko Widodo akan segera meninjau langsung kondisi jalan di Lampung yang dilaporkan alami rusak dan tak mendapat perhatian pemerintah setempat selama bertahun-tahun.