MUARO JAMBI, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Muaro Jambi menggelar Festival Panen Hasil Belajar.
Acara dipusatkan di Gedung Serbaguna Komplek Perkantoran Bukit Cinto Kenang Sengeti. Acara Festival Panen Hasil Belajar dibuka langsung oleh Pj Bupati Muaro Jambi, Bachyuni Deliansyah.
Kegiatan ini terlihat sangat meriah, karena CGP menampilan produk dan hasil praktik yang telah dilaksanakan selama mengikuti program guru penggerak angkatan 7.
Program guru penggerak angkatan 7 ini diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Riset dan Teknologi di bawah binaan Balai Guru Penggerak Provinsi Jambi.
BACA JUGA:Arab Saudi Percepat Pengumuman Kuota Haji 2024, Segini Kuota untuk Indonesia
BACA JUGA:Resep Tumis Buncis, Simpel,Sehat, dan Rendah Kolesterol
Banyak hal yang menarik dari karya karya yang dapat kita lihat disini, seluruh kegiatan yang dilaksanakan ini terlihat kolaborasi yang luar biasa mulai dari Calon Guru Penggerak, Pengajar Praktik dan Pihak-pihak yang terlibat didalamnya.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Muaro Jambi Firdaus, menyampaikan Program Pendidikan Guru Penggerak (PPGP) merupakan salah satu langkah strategis Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi.
Pemerintah dapat mendukung CGP agar melahirkan program yang berdampak positif. Untuk menjadi guru penggerak harus mengikuti pendidikan selama 6 bulan.
"Selanjutnya selama mengikuti proses pendidikan peserta yang lolos seleksi program guru penggerak akan mendapatkan pengembangan kompetensi dan peningkatan kompetensi sebagai pemimpin pembelajaran yang berpusat pada murid," ucapnya.
BACA JUGA:Jadwal Pembukaan Porprov Jambi 2023 Berubah, Yuk Cek Tanggalnya
BACA JUGA:Ramalan Shio Monyet Hari Ini, Kamis 6 Juli 2023, Kayaknya Harus Berhemat Dulu
Kata Firdaus, guru penggerak juga mendapatkan pengalaman mendapatkan bimbingan atau praktek dari pengajar monitoring atau pendamping pendidikan guru penggerak.
"Mendapatkan komunitas belajar baru dan mendapatkan sertifikat pendidikan sebagai salah satu syarat untuk menduduki jabatan sebagai kepala sekolah," ungkap Firdaus.
Sementara itu, dalam arahannya, PJ Bupati Muaro Jambi Bachyuni Deliansyah menyebut jika kebijakan merdeka belajar menjadi solusi.