JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Komandan Kodim (Dandim) 0415/Jambi Letkol Arm Eko Pristiono, terus mewaspadai potensi terjadinya kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang terjadi di wilayahnya.
Meski Provinsi Jambi sudah ditetapkannya status siaga darurat bencana karhutla, namun kondisi saat ini relatif masih aman.
"Dari pantauan patroli udara yang dilakukan belum lama ini, kondisi karhutla di Jambi masih relatif aman. Yang perlu diwaspadai adalah faktor cuaca," tegasnya.
Menurutnya, potensi bencana kebakaran hutan dan lahan sangatlah besar dan memungkinkan hal tersebut terjadi, terutama yang disebabkan oleh faktor alam, faktor non alam maupun faktor manusianya.
BACA JUGA:WADUH..!! Mahasiswa Segel Kantor DPRD Provinsi Jambi, Ini Penyebabnya....
BACA JUGA:Curi 3 Unit Sepeda Motor, Pelaku Ngaku untuk Hidup Sehari Hari dan Foya Foya
"Dengan ditetapkannya status siaga darurat bencana karhutla, maka diharapkan penanganan kebakaran hutan dan lahan dapat tertangani dan berjalan dengan baik berdasarkan Standar Operasional Prosedur (SOP) penanggulangan bencana," tutur Eko.
Dandim menambahkan, secara umum kondisi suhu, cuaca, geografis, geologis, hidrologis dan demografis yang memungkinkan terjadinya bencana.
Tidak hanya itu, ujar Eko, patroli udara yang dilakukan tersebut dalam rangka memantau sejauh mana potensi kebakaran hutan dan lahan di wilayah Jambi.
"Karena lebih diutamakan pencegahan kejadian karhutla dan mengurangi dampak akibat yang ditimbulkan," tandas Dandim.
BACA JUGA:8 Shio yang Beruntung Hari Ini 13 Juli 2023, Bakal Dapat Untung Besar
BACA JUGA:Layanan Home Charging, PLN Beri Kenyamanan Pelanggan Pengguna Molis di Kabupaten Muara Bungo
Di samping itu, sambungnya, serta mengutamakan pendekatan dengan masyarakat berupa sosialisasi dan edukasi.
Saat ini, lanjut dia, sudah ada pos-pos yang sudah di ploting untuk mengantisipasi terjadinya karhutla sehingga cepat tertangani dan tidak melebar
"Saat ini, ditangani tingkat Korem serta berkolaborasi dengan BPBD dan unsur terkait lainnya," jelasnya.