"Beliau sendiri tidak bisa dilepas kita rangkul juga, karena pengalaman beliau kami harapkan samo samo. Terkait posisi Riano, Hairan mengaku nanti akan dibicarakan 4 mata," tukasnya.
BACA JUGA:Terkait Pembangunan Stockpile Batu Bara oleh PT SAS, Wali Kota Jambi Syarif Fasha Minta Stop
BACA JUGA:Pupuk Kebersamaan, Danrem 042/Gapu Olahraga Bersama Prajurit
Sementara itu, Riano saat dikonfirmasi mengungkapkan bahwa kabar yang beredar dirinya mengundurkan diri sebagai Ketua Nasdem Tanjab Barat itu memang benar.
Akan tetapi hal itu masih bersifat untuk intetnal Partai Nasdem Tanjab Barat.
"Itu bersifat internal, pada prinsipnya apapun yang terbaik untuk partai sayo pasti ikuti dan laksanakan dengan tanggungjawab sepanjang benar dan berdasarkan arahan ketua DPW Syarif Fasha," tuturnya.
Riano mengaku sejauh ini dirinya masih memiliki tanggungjawab penuh atas NasDem di Tanjab Barat.
BACA JUGA:Menjaga Tradisi, Pembuatan Kue Tradisional Jenang Masih Bertahan di Tengah Gerusan Era Modern
BACA JUGA:Survei Sigma Idea Indonesia, Popularitas dan Elektabilitas Incumbent Masih di Peringkat Atas
Hal ini sama dengan halnya masih bertanggungjawab untuk memenangkan Pileg 2024 nanti.
Ia memasrahkan diri terkait dengan keputusan DPW dan DPP atas dirinya masih diberi mandat atau tidak menjadi ketua di Tanjab Barat.
"Saat ini sayo masih bertanggungjawab mengawal caleg terkait pemenangan 2024. Soal apa masih sayo sebagai ketua DPD atau bukan itu kewenangan DPW dan DPP. Kalaupun mundur ada mekanismenya dan itu tidak mudah. Saya harus bicarakan dengan pengurus dan tentu arahan DPW," tutupnya.