Cek Penanganan Karhutla di Jambi, Ini Kata Kasad Dudung Abdurachman

Kamis 07-09-2023,09:30 WIB
Reporter : Gita Savana
Editor : Jambi Independent

Setelah penyambutan di Bandara Sultan Thaha Jambi, Pangdam II/Sriwijaya bersama Danrem 042/Gapu, langsung menuju Makorem 042/Gapu.

Ini merupakan tempat kesiapan apel gelar pasukan dalam rangka Evaluasi Penanganan Karhutla di wilayah Sumbagsel Tahun 2023 yang akan dipimpin oleh Kasad besok, hari Kamis 6 September 2023 .

Sesampainya di Korem 042/Gapu, Pangdam II/Sriwijaya disambut dengan jajar kehormatan.

Setelah itu Pangdam II/Sriwijaya langsung mengambil geladi apel kesiapan kunjungan Kasad selanjutnya mengecek personel, kendaraan serta alat perlengkapan yang digelar dalam apel tersebut.

BACA JUGA:Tim SAR Dikabarkan Temukan Sepatu Warga yang Hilang di Hutan Masgo Kerinci

BACA JUGA:5 Aplikasi Pinjol dengan Bunga Rendah, Bisa Pinjam Uang Mulai Rp2 Juta hingga Rp10 Juta, Terdaftar OJK

Dalam sambutannya, Pangdam II/Sriwijaya Mayjen TNI Yanuar Adil mengucapkan terima kasih kepada seluruh peserta apel atas kesiapannya dalam geladi Gelar Pasukan hari ini.

"Saya mengapresiasi, cukup bangga dan senang, laporan-laporan dari Plh. Dansatgas Provinsi Jambi bahwa Tim yang tergabung dalam Satgas Karhutla," kata dia.

Menurutnya,  semua terlibat dan semua bekerja dengan baik dalam penanganan Karhutla di Jambi. 

Di tempat lain, Pangdam II/Sriwijaya juga menerima paparan Danrem selaku Plh Dansatgas Karhutla di PoskoKarhutla Korem 042/Gapu, tentang kesiapan Satgas Karhutla dalam penanganan Karhutla di Jambi.

BACA JUGA:Ada Alat Ini, Penerbangan di Bandara Sultan Thaha Jambi Aman Meski Diselimuti Asap

BACA JUGA:5 Shio Punya Banyak Cuan, Uang Gak Bakal Habis hingga Tujuh Turunan, Yang Jauh jadi Mendekat

Ada 3 Strategi Satgas pokok yang kami lakukan dalam penanganan Karhutla di Jambi yaitu :

1. Sinergitas: Keterlibatan semua pihak berkolaborasi untuk penanganan Karhutla di Provinsi Jambi (Multihelix), semangat dan tekat yang kuat untuk bersatu padu karena api musuh bersama.

2. Respon Cepat: Melaksanakan Apel kesiapsiagaan, membentuk Tim Reaksi Cepat (TRC) dan membangun Pos-pos pemantau Karhutla.

3. Solusi Permanen: Menghilangkan niat untuk membakar dengan terus melakukan sosialisasi, memberi edukasi dan penegakan hukum serta dengan menciptakan obyek/lahan tidak mudah terbakar dengan menyekat Kanal, menjaga stok ketersediaan air dengan membuat embung-embung air dan Intake Water.

Kategori :