Setelah itu Pangdam II/Sriwijaya langsung mengambil geladi apel kesiapan kunjungan Kasad selanjutnya mengecek personel, kendaraan serta alat perlengkapan yang digelar dalam apel tersebut.
BACA JUGA:Tim SAR Dikabarkan Temukan Sepatu Warga yang Hilang di Hutan Masgo Kerinci
Dalam sambutannya, Pangdam II/Sriwijaya Mayjen TNI Yanuar Adil mengucapkan terima kasih kepada seluruh peserta apel atas kesiapannya dalam geladi Gelar Pasukan hari ini.
"Saya mengapresiasi, cukup bangga dan senang, laporan-laporan dari Plh. Dansatgas Provinsi Jambi bahwa Tim yang tergabung dalam Satgas Karhutla," kata dia.
Menurutnya, semua terlibat dan semua bekerja dengan baik dalam penanganan Karhutla di Jambi.
Di tempat lain, Pangdam II/Sriwijaya juga menerima paparan Danrem selaku Plh Dansatgas Karhutla di PoskoKarhutla Korem 042/Gapu, tentang kesiapan Satgas Karhutla dalam penanganan Karhutla di Jambi.
BACA JUGA:Ada Alat Ini, Penerbangan di Bandara Sultan Thaha Jambi Aman Meski Diselimuti Asap
BACA JUGA:5 Shio Punya Banyak Cuan, Uang Gak Bakal Habis hingga Tujuh Turunan, Yang Jauh jadi Mendekat
Ada 3 Strategi Satgas pokok yang kami lakukan dalam penanganan Karhutla di Jambi yaitu :
1. Sinergitas: Keterlibatan semua pihak berkolaborasi untuk penanganan Karhutla di Provinsi Jambi (Multihelix), semangat dan tekat yang kuat untuk bersatu padu karena api musuh bersama.
2. Respon Cepat: Melaksanakan Apel kesiapsiagaan, membentuk Tim Reaksi Cepat (TRC) dan membangun Pos-pos pemantau Karhutla.
3. Solusi Permanen: Menghilangkan niat untuk membakar dengan terus melakukan sosialisasi, memberi edukasi dan penegakan hukum serta dengan menciptakan obyek/lahan tidak mudah terbakar dengan menyekat Kanal, menjaga stok ketersediaan air dengan membuat embung-embung air dan Intake Water.
BACA JUGA:Merasa Paling Baik, Ini 7 Zodiak Sering Toxic, Suka Iri Sama Keberhasilan Orang Lain
Terakhir Danrem menyampaikan harapannya semoga Provinsi Jambi bebas dari asap.