JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID – Usut dugaan penggelapan pajak di UPTD Bungo, Kejari periksa belasan pegawai dan honorer.
Tak hanya itu, dua eks Kepala Samsat Bungo serta Kepala Samsat Bungo saat ini, Drs Musdarson juga ikut diperiksa.
“Sudah, sudah, pegawai dan honor. Ya, dua orang mantan kepala samsat,” kata Kajari Bungo Fadhila Maya Sari lewat Kasi Intel Kejari Bungo, Aben BM Situmorang, mengutip jambibeda.id.
Tak main-main, pihaknya dengan tegas mengaku akan mengungkap dugaan tindak pidana penggelapan pajak di Samsat Bungo tersebut.
BACA JUGA:Kasus Dugaan Bunuh Diri Debitur Pinjol AdaKami, OJK Minta Penyelidikan Serius
BACA JUGA:Deretan Shio yang Pintar Atur Keuangan dan Paling Tidak Mau Rugi jika Terjerat Pinjol
“Iyalah, masak kita ecek-ecek,” singkatnya.
Sebelumnya, Kepala UPTD Samsat Bungo Drs Musdarson, mengaku sudah dipanggil Kejari Bungo untuk dimintai keterangan.
“Aku ini sekarang bagian dari yang terperikso jugo, belum terperikso lah, baru dimintai keterangan,” ungkapnya, Rabu 20 September 2023.
Dirinya juga telah menyerahkan beberapa dokumen Barang Bukti (BB) yang diminta oleh pihak Kejari Bungo.
BACA JUGA:6 Zodiak yang Sering Merasa Menyesal karena Terburu-buru Mengambil Keputusan
BACA JUGA:PLN Buka Loker Khusus untuk Alumni UNSRI, Ini Syarat, Jurusan dan Posisi yang Dibutuhkan
“Ngasih notice, sayo kasih lah bukti apo yang dimintak dio. Kalau dak ado, aku keno sanksi pula. Karena siapapun pemimpin sekarang, kan dokumen harus ado,” katanya.
Dirinya mengaku kooperatif dengan pemeriksaan yang dilakukan oleh pihak Kejari.
“Pokoknya kami kooperatif lah kalau memang ado berupa pemeriksaan, ado keterkaitan dengan dokumen aku, yo aku siapkan sepanjang yang tersedia di aku,” timpalnya. *