JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Hari Jumat, 22 September 2023, Indonesia dikejutkan oleh berita tragis tentang kematian Brigadir Setyo Herlambang.
Ajudan Kapolda Kalimantan Utara (Kaltara) itu, ditemukan tewas bersimbah darah di rumah dinasnya.
Brigadir Setyo Herlambang, diketahui merupakan seorang anggota yang berdedikasi dalam menjalankan tugasnya.
Ajudan Kapolda Kaltara itu ditemukan dalam kondisi yang sangat mengenaskan, tergeletak di lantai kamar rumah dinasnya sekitar pukul 13.10 WITA.
BACA JUGA:5 Zodiak yang Paling Tidak Mau Punya Utang, Apalagi Pinjol
Yang lebih mengejutkan adalah temuan senjata api jenis HS-9 dengan nomor senpi HS178837 yang terletak di samping jasad Brigadir Setyo.
Kabid Humas Polda Kaltara, Kombes Budi Rachmat, membenarkan temuan ini dan menyatakan bahwa kematian Brigadir Setyo diduga disebabkan oleh kelalaian senjata api tersebut.
Menurut Budi Rachmat, jenazah Brigadir Setyo Herlambang telah dibawa ke Rumah Sakit Tarakan untuk dilakukan otopsi guna mengungkap penyebab pasti dari kematian yang tragis ini.
Dugaan awal mengarah pada kemungkinan adanya kelalaian dalam penanganan senjata api yang menyebabkan insiden tersebut.
BACA JUGA:Shio yang Hobi Traveling: Menjelajah Dunia dengan Semangat Petualangan
BACA JUGA:7 Zodiak yang Selalu Overthinking: Apakah Anda Salah Satunya?
Menyusul salat Jumat, Brigadir Setyo Herlambang diketahui sempat membersihkan senjata api HS-9 tersebut.
Namun, kejadian yang mengejutkan ini telah menyisakan pertanyaan besar mengenai bagaimana senjata api itu dapat berada di dekat jasad korban.
Kematian Brigadir Setyo Herlambang merupakan kehilangan yang mendalam bagi kepolisian dan masyarakat Kalimantan Utara.