Selain itu, dia juga diduga telah mengancam untuk tidak mengeluarkan Surat Keputusan (SK) pegawai yang bersangkutan jika menolak permintaannya.
BACA JUGA:Beras SPHP Jadi Incaran Warga Kuala Tungkal, Harga Murah Kualitas Baik
BACA JUGA:Jelang Lebaran Idul Fitri, Peningkatan Penumpang di Pelabuhan Roro Hingga 70 Persen
pihak kepolisian memastikan bahwa kasus ini akan ditangani secara serius, dan informasi lebih lanjut akan disampaikan kepada publik setelah penyelidikan lebih lanjut dilakukan.
Kasus ini menggarisbawahi pentingnya perlindungan terhadap hak-hak pegawai dan penegakan hukum dalam kasus-kasus pelecehan di lingkungan kerja.
Semoga tindakan yang diambil oleh pihak berwenang dapat memberikan keadilan bagi semua pihak yang terlibat, serta mencegah terulangnya kasus serupa di masa depan. *