JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID -Puncak ibadah haji adalah wukuf di Padang Arafah. Seluruh jemaah haji berkumpul di Padang Arafah untuk melaksanakan ibadah wajib haji.
Sejak Jumat 14 Juni 2204 seluruh jamaah haji dari berbagai negara di dunia telah diberangkatkan dari Makkah menuju Arafah.
Mereka menjalani Wukuf di Arafah pada hari ini, Sabtu 15 Juni 2024. Puncak ibadah haji pun dilaksanakan hari ini.
Prosesi wukuf dimulai saat matahari tergelincir hingga jelang terbenam. Setelah mendengar khutbah wukuf serta melaksanakan salat Zuhur dan Asar secara jamak taqdim, semua jamaah mendekatkan diri kepada Allah SWT melalui berbagai ritual yang bisa mereka jalankan, mulai dari zikir, salawat, serta bermunajat.
BACA JUGA:SKK Migas PetroChina Jabung Ltd Dukung Penuh Pengembangan Eco Enzyme di Tanjab Timur Provinsi Jambi
BACA JUGA:Tak Harus Bergelimang Harta, 5 Zodiak Ini Gampang Bahagia Meski Hidup Pas Pasan
Momen ini begitu sakral. Sebab, di fase inilah, para jamaah haji diajak untuk berkomunikasi langsung dengan Sang Pencipta di waktu dan tempat yang sangat mustajab.
Prosesi inilah yang disebut sebagai inti haji. “Sebab, Al Hajju Arafah. Haji itu Arafah,” kata pembimbing ibadah (PPIH) Arab Saudi Daker Madinah, Aswadi di Arafah seperti dikutip dari laman resmi Kemenag.
Menurut Aswadi, keutamaan wukuf tak lepas dari makna yang begitu mendalam dari prosesi ini. Adapaun maknanya diantaranya :
1. Wukuf adalah sebuah simbol kebulatan tekad manusia untuk menghentikan semua keburukan yang pernah dia buat agar jangan dilakukan lagi.
BACA JUGA:Infinix GT 10 Pro, Rekomendasi HP Gaming Buat Pemula
BACA JUGA: Yuk Intip, 7 Manfaat Buah Manggis untuk Kesehatan Tubuh
2. Sebagai momen mengabadikan nilai kebaikan sehingga menjadikannya bibit yang berkembang.
“Ibarat tanah yang subur lalu ditanami hal-hal yang baik. Sehingga menjadikan manusia menjadi lebih baik,” jelasnya.
3. Wukuf terletak pada waktu pelaksanannya yang dimulai pada ba’da zawal atau setelah matahari mulai tergelincir.