“Pastinya kita bersama ingin memberikan keamanan dan kenyamanan kepada masyarakat dan menunjukkan bahwa kita siap dalam menghadapi bencana kebakaran dan ledakan,” jelasnya
BACA JUGA:Cukup dengan HP, Bisa Siram Tanaman Cabai: Inovasi Himatektan UNJA di Penyengat Rendah
BACA JUGA:Cek 5 HP Samsung Galaxy S Series RAM 8GB Terjangkau dan Murah di 2024
Sejalan dengan itu, Kadis Damkar Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Iswardi mengapresiasi PetroChina yang telah menggelar workshop ini disamping dapat menambah wawasan juga meningkatkan hubungan kerjasama yang selama ini telah terjalin dengan baik.
“Bahkan kami telah memiliki program kesamaan manajemen dan peralatan serta sarana dan prasarana pemadam kebakaran, hal ini karena penanganan bencana kebakaran bisa kapan saja terjadi dan bisa terjadi dimana saja,” kata Iswardi.
Helmi Agustinus, S.E Kepala Pelaksana BPBD Tanjung Jabung Timur juga memberikan apresiasi kepada PetroChina International Jabung Ltd, dirinya mengungkapkan ini adalah bentuk nyata sinergitas antara pemerintah dan PetroChina.
“Kerjasama antara Pemerintah dan PetroChina sudah berjalan baik, hal ini terlihat dengan terbentuknya Desa Tangguh Bencana (DESTANA),” kata Helmi.
BACA JUGA:Kebakaran Lahan di Penyengat Rendah, Api Makin Membesar, Warga: Dak Telap di Mobil Pemadam Keknyo
BACA JUGA:Khusus Penderita Diabetes,Sebaiknya Hindari 8 Makanan Alami Ini
Kepala BPBD Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Drs. Zulfikri, M.AP., menyambut baik kegiatan lokakarya ini apalagi ditambah dengan narasumber yang merupakan seorang pakar Engineering sehingga bisa melakukan sharing terkait penanggulangan bencana khususnya ledakan dan kebakaran.
“Kolaborasi antara Pemerintah Kabupaten Tanjung Jabung Barat dan PetroChina International Jabung Ltd sangat baik apalagi melihat potensi Kabupaten Tanjung Jabung Barat yang perlu mendapatkan perhatian khusus dalam upaya pengendalian kebakaran hutan dan lahan,” tegas Zulfikri. *