JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Olahraga merupakan aktivitas penting untuk menjaga kesehatan tubuh dan pikiran. Namun, pilihan waktu berolahraga, terutama pada malam hari, masih menjadi perdebatan bagi banyak orang.
Bagi sebagian orang, waktu pagi atau siang hari mungkin lebih ideal untuk berolahraga, tetapi beberapa individu hanya memiliki kesempatan di malam hari.
Olahraga malam memiliki dampak positif maupun negatif terhadap kesehatan yang perlu diperhatikan agar hasil yang diperoleh optimal.
• Manfaat Olahraga Malam
Banyak orang yang percaya bahwa olahraga malam dapat mengganggu tidur, namun hal ini tidak sepenuhnya benar.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa olahraga yang dilakukan beberapa jam sebelum tidur, terutama latihan dengan intensitas sedang, justru dapat membantu tidur lebih nyenyak.
Berolahraga dapat membantu tubuh melepaskan ketegangan otot dan stres, sehingga mempersiapkan tubuh untuk tidur yang lebih berkualitas.
BACA JUGA:BRI SAPA Gencar Edukasi Cashless
BACA JUGA:Tantangan Pekerja Gen Z di Dunia Kerja: Mengapa Banyak yang Diberhentikan?
Aktivitas fisik di malam hari dapat berfungsi sebagai pelarian dari stres dan kecemasan yang mungkin terakumulasi selama bekerja atau menjalani rutinitas harian.
Hormon endorfin yang dilepaskan selama berolahraga dapat meningkatkan suasana hati, membuat pikiran lebih tenang, dan mengurangi rasa lelah mental.
Pada malam hari, tubuh sudah cukup terjaga dan metabolisme lebih stabil, sehingga olahraga dapat dilakukan dengan lebih fokus.
Kondisi ini memungkinkan individu untuk berolahraga dengan intensitas yang lebih tinggi karena tubuh sudah lebih siap dibandingkan saat pagi hari ketika baru bangun tidur.
Berolahraga malam hari juga dapat membantu dalam mengendalikan keinginan makan berlebihan setelahnya. Tubuh cenderung merasa lebih segar setelah olahraga, sehingga dorongan untuk makan makanan berat atau tidak sehat bisa berkurang.
BACA JUGA:Dampak Bangun Tiba-tiba Saat Tidur Pulas Bagi Tubuh