JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Presiden Prabowo Subianto baru-baru ini menghadiri jamuan makan malam atas undangan Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS) Antony Blinken.
Dalam kesempatan tersebut, Prabowo tidak hanya mempererat hubungan diplomatik dengan AS, tetapi juga menyoroti isu penting terkait Palestina.
Melalui kanal YouTube-nya, Prabowo membagikan momen pertemuannya dengan Blinken, yang menarik perhatian berbagai kalangan, terutama karena diskusi singkat mereka tentang Palestina.
Pada video yang diunggah, terlihat bagaimana Prabowo disambut dengan hangat oleh Blinken di kantor Departemen Luar Negeri AS. Blinken menyapa Prabowo saat ia tiba dan mengantarkannya untuk menandatangani buku tamu.
“Good evening, welcome (Selamat malam, selamat datang)," ujar Blinken saat menyambut Prabowo.
"Thank you very much, thank you very much (Terima kasih banyak)," ujar Prabowo.
BACA JUGA:Kebijakan Sertifikasi Halal dan Non-Halal: Apa yang Perlu Diketahui oleh Pelaku Usaha di Indonesia?
BACA JUGA:Pemerintah dan DPR Siapkan Revisi UU Ketenagakerjaan, Tanggapi Putusan MK Terkait UU Cipta Kerja
Dalam pesannya di buku tamu, Prabowo menuliskan harapan agar kerja sama antara Indonesia dan AS terus tumbuh semakin kuat, memperkuat kemitraan yang sudah terjalin selama 75 tahun.
Jamuan makan malam tersebut menjadi simbol persahabatan antara kedua negara, dan Blinken menyampaikan harapannya agar Prabowo beserta rombongan dapat menikmati hidangan yang disajikan.
Setelah makan malam, mereka berkesempatan untuk mengobrol secara pribadi. Dalam diskusi tersebut, Prabowo menyempatkan diri untuk menanyakan langkah AS terkait persoalan Palestina, yang masih menjadi isu konflik yang berlangsung lama di Timur Tengah.
“What about Palestine, can you do something (Bagaimana dengan Palestina, apa yang bisa Anda lakukan)?" ucap Prabowo.
Menanggapi pertanyaan tersebut, Blinken menjelaskan bahwa AS terus berupaya mengupayakan solusi dan perdamaian di wilayah tersebut.
BACA JUGA:Tragedi Mengerikan di Zhuhai: Mobil Tabrak Kerumunan Pejalan Kaki, 35 Tewas dan Puluhan Terluka
BACA JUGA:Mengapa Susu Impor Bebas Pajak? Memahami Kebijakan PPN dan Dampaknya terhadap Harga Susu Lokal