JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Satryo Soemantri Brodjonegoro adalah Menteri Pendidikan Tinggi Sain dan Teknologi (Mendiktisaintek) Kabinet Merah Putih.
Bersama para menteri Kabinet Merah Putih lainnya, Satryo Soemantri Brodjonegoro dilantik beberapa waktu lalu.
Nah, nama Mendikti Satryo Soemantri Brodjonegoro tiba-tiba mencuat ketika ratusan ASN menggelar aksi damai yang mereka sebut dengan “Senin Hitam” pada Senin 20 Januari 2025.
Massa yang tergabung dalam Paguyuban Pegawai Ditjen Dikti ini menggelar aksi damai di depan kantor Kemdiktisaintek sebagai solidaritas terhadap rekan mereka bernama Neni Herlina, yang baru saja diberhentikan dari jabatannya.
BACA JUGA:Dua Bandar Sabu Antar Provinsi Diringkus Intel Kodim
BACA JUGA:Dukung Ketahanan Pangan, Pj Wali Kota Jambi Hadiri Urban Farming Kodim 0415/Jambi
Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kemdiktisaintek RI Togar M. Simatupang menyatakan pemberhentian Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Kemdiktisaintek tak dilakukan secara mendadak.
Hal ini diungkapkannya dalam merespons adanya aksi damai yang dilakukan oleh ASN Kemdiktisaintek.
Aksi damai ini, dipicu oleh adanya pemberhentian secara mendadak kepada salah seorang pegawai Kemdiktisaintek bernama Neni Herlina beberapa waktu yang lalu.
"Tidak sejauh itu, dalam penataan ada tingkat layanan dan mutu yang harus dijamin oleh bagian atau individu. Ada perbedaan dan tentu aplikasi penghargaan dan pembinaan," kata Togar.
BACA JUGA:Awal Tahun, Harga Karet di Kabupaten Tebo Masih Stabil
BACA JUGA:Terbaru, Jalintim di Jambi Masih Macet 15 Kilometer, Ini Daftar Kawasan yang Terdampak Banjir
Berikut profil singkat Satryo Soemantri Brodjonegoro:
Satryo Soemantri Brodjonegoro lahir di Jakarta pada 5 Januari 1956. Saat ini, ia menjabat sebagai Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi dalam Kabinet Merah Putih yang dibentuk pada 20 Oktober 2024.
Sebelum menduduki posisi ini, Satryo dikenal sebagai akademisi dan birokrat yang telah lama berkecimpung di dunia pendidikan tinggi di Indonesia.