Jasa Raharja Dukung Sinergi Kemenhub, KemenBUMN, dan BUMN Transportasi untuk Persiapan Angkutan Lebaran 2025

Senin 17-03-2025,13:07 WIB
Reporter : Edo Adri
Editor : Edo Adri

JAKARTA, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - PT Jasa Raharja turut serta dalam Rapat Persiapan Penyelenggaraan Angkutan Lebaran 2025/1446 H yang digelar di Kantor Pusat Kementerian Perhubungan, Jakarta, pada Sabtu, 15 Maret 2025. Rapat ini dipimpin oleh Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi dan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir, dengan tujuan memastikan kesiapan seluruh pemangku kepentingan dalam mendukung kelancaran dan keselamatan arus mudik serta balik Idulfitri 2025.

Dalam rapat tersebut, Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi menyampaikan hasil survei Kementerian Perhubungan terkait pergerakan masyarakat selama libur Lebaran 2025. Diperkirakan sebanyak 146,48 juta orang atau sekitar 52% dari total populasi Indonesia akan melakukan perjalanan mudik. Moda transportasi yang paling banyak digunakan adalah mobil pribadi, bus, kereta api antar kota, pesawat, dan sepeda motor.

Dudy menegaskan bahwa sinergi antara Kementerian Perhubungan, Kementerian BUMN, dan BUMN sektor transportasi sangat penting guna memastikan keselamatan serta kenyamanan pemudik. “Saya meminta seluruh BUMN di sektor transportasi untuk bersinergi dalam mendukung kelancaran dan keselamatan Angkutan Lebaran 2025. Ini adalah tanggung jawab bersama agar perjalanan masyarakat berjalan aman dan nyaman,” ujarnya.

Selain itu, ia juga memaparkan sejumlah langkah strategis yang akan diterapkan untuk meningkatkan pengawasan keselamatan di berbagai moda transportasi, baik darat, laut, udara, maupun perkeretaapian.

BACA JUGA:Bupati Tanjab Barat Salurkan Bantuan Sosial dan Tekankan Program Unggulan dalam Safari Ramadan

BACA JUGA:OTT KPK di OKU Sumsel, Anggota DPRD dan Pejabat PUPR Terjaring

Menteri BUMN Erick Thohir menyatakan bahwa kementeriannya siap berkoordinasi dengan Kementerian Perhubungan untuk memastikan kelancaran arus mudik dan balik Idulfitri 2025. Ia juga menekankan pentingnya kesiapan yang matang agar tidak terjadi hambatan dalam penyelenggaraan angkutan Lebaran.

“Jangan lakukan business as usual, karena kalau kita lengah, bisa terjadi hambatan yang tidak diinginkan,” ujar Erick.

Dalam kesempatan tersebut, Direktur Utama PT Jasa Raharja, Rivan A. Purwantono, melaporkan kepada Menteri Perhubungan dan Menteri BUMN mengenai kesiapan program Mudik Gratis 2025 yang dikoordinasikan oleh PT Jasa Raharja. Salah satu upaya yang dilakukan adalah penerapan sistem pendaftaran yang lebih ketat untuk mencegah duplikasi data pemudik.

“Tahun ini, kami menggunakan sistem single data berbasis NIK dan nomor HP. Jika ada pendaftar dengan data yang sama, sistem akan otomatis menolak pendaftaran ganda,” jelas Rivan.

Selain itu, PT Jasa Raharja telah berkoordinasi dengan Pusat Data dan Teknologi Informasi (Pusdatin) untuk mengintegrasikan sistem guna meningkatkan akurasi data pendaftar. “NIK dan nomor HP yang digunakan juga akan berfungsi sebagai ID untuk mendapatkan kode OTP, sehingga pemudik bisa menerima umpan balik secara real-time,” tambahnya.

Dengan sinergi kuat antara pemerintah, BUMN sektor transportasi, dan seluruh pemangku kepentingan terkait, diharapkan penyelenggaraan Angkutan Lebaran 2025 dapat berjalan lancar, aman, dan nyaman bagi masyarakat.

Kategori :