KERINCI, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Puluhan Mahasiswa dari berbagai Organisasi Mahasiswa seperti HMI, PMO, IMM menggeruduk kantor DPRD Kabupaten Kerinci, Jumat 22 April 2022.
Kedatangan mereka ke sana lantaran meminta agar para pimpinan DPRD Kabupaten Kerinci mundur dari jabatan. Mereka dianggap tidak berhasil mengurus masyarakat Kabupaten Kerinci.
Fengki ketua umum HMI Cabang Kerinci-Sungaipenuh mengatakan, ini juga menyusul keterkaitan pembelian mobil dinas Bupati Kerinci tahun 2021 lalu.
"Aksi mahasiswa dari berbagai organisasi seperti HMI, PMII dan IMM, tidak tersampaikan karena tidak sempat ketemu pimpinan DPRD," katanya .
BACA JUGA: Basarnas Jambi Prediksi Pelabuhan Roro Kuala Tungkal Bakal Dipadati Pemudik
BACA JUGA: Polda Jambi Pastikan Tindak Ormas yang Minta THR ke Pengusaha
Dikatakan Fengki, selain itu rencana yang akan disampaikan ke pimpinan dewan adalah soal tuntutan penolakan proyek multiyears provinsi. "Tapi sayang kami tidak berhasil menyampaikan aspirasi kami kepimpinan DPRD," sebutnya.
Sementara itu, Ketua DPRD Kabupaten Kerinci, Edminudin mengatakan bahwa, dirinya belum mengetahui apa tuntutan dari mahasiswa karena belum disampaikan oleh mahasiswa.
"Tadi kami belum mendengar apa aspirasi mereka karena mereka minta agar bisa masuk ke dalam ruangan. Kita khawatir terjadi hal yang tidak diinginkan terjadi, kami sudah minta perwakilan masuk tapi mereka minta semuanya masuk ruangan sehingga kami tidak tahu apa tujuan mereka datang ke DPRD," terangnya. (sap/zen)