JAMBI, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Percepatan pembangunan masih perlu dilakukan di Kota Jambi. Mengingat, masih ada kawasan jalan rusak dan drainase yang harus diperbaiki.
Seperti di Kelurahan Lebak Bandung, Kecamatan Jelutung, Kota Jambi. Ada 5 titik yang harus mendapatkan perbaikan. Untungnya, perbaikan tersebut akan segera dilakukan setelah lebaran Idul Fitri tahun 2022 ini.
Lurah Lebak Bandung, Ahmad Fikri Aiman mengatakan, pengerjaan tersebut akan dilakukan dengan dana Bangkit Berdaya, yang merupakan program unggulan wali Kota Jambi.
"Tahun ini Alhamdulillah dapat 5 titik pembangunan," katanya.
Baca Juga: Antre di SPBU Makin Jadi, Dewan Minta Jangan Cuma Patuh Saat Dijaga
Baca Juga: Pelabuhan Roro Tidak Ada Timbangan, Ini yang Dilakukan bupati Tanjab Barat
Adapun pengerjaan yang dilakukan, kata Fikri untuk di RT 17 jalan cor beton, RT 05 jalan cor beton, RT 08 jalan cor beton, RT 35 turap, RT 35 jalan cor beton. Masing-masing pengerjaan kata dia mendapat kucuran dana Rp20 juta. Di mana, total kucuran yang didapat sebanyak Rp100 juta.
"Untuk RT 35 ada 2 titik pekerjaan. Insya Allah setelah lebaran dikerjakan," katanya.
Fikri mengatakan, rencana pengerjaan dilakukan sekarang. Hanya saja, khawatir tidak akan maksimal, maka pihaknya memutuskan untuk mengerjakan setelah lebaran.
"Mau sekarang dikerjakan, tapi mengingat sudah dekat bulan puasa, khawatir nanti tidak maksimal," tandasnya.
Baca Juga: Wakil Wali Kota Jambi Sebut Ide Jambi Night Market Kreatif
Baca Juga: Lelang Direktur RSUD Raden Mattaher Sepi Peminat
Perlu diketahui, program Bangkit Berdaya ini adalah salah satu unggulan Wali Kota Jambi Syarif Fasha. Di mana, pengerjaannya dilakukan oleh warga secara gotong-royong, dan material disediakan oleh pihak kelurahan.
Tujuannya adalah untuk menciptakan pembangunan yang merata berbasis pengembangan utilitas lingkungan pada masyarakat dengan menumbuhkan semangat bergotong royong.
Program Bangkit Berdaya ditujukan untuk mendorong percepatan pembangunan saran prasarana dan utilitas lingkungan rukun tetangga, dalam wilayah Kota Jambi, dan untuk mendorong partisipasi masyarakat dalam pembangunan lingkungan.(tav)