Tiba Tiba Ada Yang Mengaku Sebagai Pembunuh Brigadir J, Sosoknya Penuh Misteri
jambi-independent.co.id|
Editor:
Surya Elviza|
Sabtu 23-07-2022,17:57 WIB
Brigadir Nopryansah Yosua Hutabarat atau Brigadir J, foto: ist----
JAKARTA, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID-Kasus kematian Brigadir Joshua masih penuh misteri. Terbaru, tiba tiba ada seseorang yang datang dan mengaku sebagai dalang dari pembunuhan Brigadir J.
Perihal kabar terbaru tersebut disampaikan oleh pihak keluarga Brigadir J atau Nofriansyah Yoshua Hutabarat pada Jumat, 22 Juli 2022 kemarin.
Persnyataan tersebut disampaika lewat kuasa hukumnya Kamaruddin Simanjuntak. Kamarudin mengatakan bahwa sudah ada yang datang dan mengaku sebagai pembunuh Brigadir J.
Bahkan dengan adanya sosok misteri yang mengaku sebagai pembunuh tersebut,maka
dikatakannya saat ini sudah ada calon tersangka dalam kasus pembunuhan ini.
"Salah satunya adalah orang yang mendadak mengaku sebagai pelaku. Inisial yang pertama, sudah mengaku sebagai pelaku," ujar Kamaruddin.
Dengan begitu, kasus ini dikembangkan dengan hal lain pasca adanya pengakuan dari sosok orang yang mengaku sebagai pelaku itu.
Akan tetapi Kamaruddin masih enggan memberitahu kepada publik, siapa sebenarnya identitas orang yang mengaku sebagai pembunuh Brigadir J.
"Kemudian dikembangkan ke yang lainnya. Belum bisa kasi inisial (pelaku) karena ini masih dirahasiakan dulu untuk kepentingan penyidikan," tutur Kamaruddin.
"Siapa saja bisa tersangka, yang penting perbuatannya," ucapnya menambahkan.
Terakhir, sudah ada 11 orang keluarga Brigadir yang telah dilakukan proses pemeriksaan dari tim penyidik dari Bareskrim Polri.
Sebanyak 8 penyidik sudah diterjunkan langsung demi bisa mengungkap keterangan dari keluarga Brigadir J.
Hal tersebut sudah dikonfirmasi langsung oleh Penyidik Tindak Pidana Utama TK II Bareskrim Mabes Polri, Brigjen Agus Suharnoko di Mapolda Jambi, Jumat 22 Juli 2022.
"Ada delapan orang penyidik yang ikut memeriksa," tukasnya.
Sebagaimana diketahui, Bharada E disebut polisi masih berstatus saksi sejak tragedi baku tembak. Makanya, ia meminta perlindungan ke Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK).
Bharada E disebut-sebut telah terlibat langsung dalam kasus polisi tembak polisi di rumah dinas Kadiv Propam nonaktif Irjen Ferdy Sambo.
Peristiwa berdarah tersebut diduga terjadi pada Jumat 8 Juli 2022, dengan menewaskan seorang perwira Brigadir Nofriansyah Yoshua Hutabarat alias Brigadir J.
Pemicu baku tembak antar polisi tersebut, polisi menyebut terdapat percobaan aksi pelecehan dan kekerasan Brigadir J terhadap istri Ferdy Sambo.
Kini Brigadir J sudah tewas. Sementara pihak keluarga dan beberapa kuasa hukumnya telah membuat laporan ke Bareskrim Polri pada Senin 18 Juli 2022 lalu.
Laporan tersebut tercatat dalam dugaan pembunuhan dan penganiayaan secara terencana.
Dengan begitu, laporan tersebut berseberangan dengan pernyataan polisi yang sebelumnya menyebut bahwa peristiwa tersebut adalah aksi saling tembak.
Akan tetapi pihak kuasa hukum keluarga Brigadir J, tewasnya sang Brimob dinilai tak wajar karena ditemukan sejumlah luka dan lebam.
Hingga kasus ini berkembang, Bharada E yang justru ditunggu muncul ke muka publik, sejauh ini sekali pun batang hidungnya tak muncul. (viz)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber:
disway.id