Hari Ini Diprediksi Terjadi Gerhana Matahari Hibrida di Indonesia, Kecuali Daerah Ini

Hari Ini Diprediksi Terjadi Gerhana Matahari Hibrida di Indonesia, Kecuali Daerah Ini

Ilustrasi gerhana matahari hibrida-Disway.id/jambi-independent.co.id-Disway.id

Sementara, pada pukul 15.30 WIT di Papua menjadi daerah dan waktu paling akhir terjadinya gerhana matahari hibdirda.

Dirinya mengatakan, gerhana matahari hibrida terjadi ketika matahari, bulan, dan bumi tepat segaris.

BACA JUGA:Jalankan Misi Pemerintah, PLN Galang Kolaborasi Teknologi Hijau di Tingkat Global 

BACA JUGA:Salurkan Donasi Poin Pelanggan, Telkomsel Berangkatkan 1.400 Pemudik Berlebaran di Kampung Halaman

Ada dua tipe gerhana pada gerhana matahari hibrida.

Yaitu, gerhana matahari cincin dan gerhana matahari total.

Dijelaskan dia bahwa di tempat berbeda akan melihat fenomena gerhana matahari hibrida yang berbeda pula.

Seperti misalnya, kata dia di tempat tertentu bakal terjadi piringan bulan teramati dari bumi lebih kecil dari piringan matahari.

BACA JUGA:Selamat Idul Fitri 1444 H, Ini 7 Rekomendasi Ucapan Lebaran Tahun 2023 untuk Dikirim Via WhatsApp 

BACA JUGA:Waduh, Warga Arab Saudi Makin Banyak Memilih Jadi Ateis, Apa Alasannya?

Sehingga, matahari tampak seperti cincin, yaitu gelap di bagian tengahnya dan terang di bagian pinggirnya.

Sementara di tempat lainnya, piringan bulan teramati dari bumi sama dengan piringan matahari. Sehingga, matahari seakan-akan tertutupi bulan.

"Insya Allah, pada 20 April 2023, bertepatan 29 Ramadan 1444 H, akan terjadi Gerhana Matahari Hibrida di seluruh wilayah Indonesia,” terang Dirjen Bimas Islam Kamaruddin Amin di Jakarta, Selasa 18 April 2023. *

Artikel ini juga sudah tayang di Disway.id, dengan judul Gerhana Matahari Hibrida Diprediksi Terjadi 20 April, Masyarakat Diimbau Beristigfar 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: disway.id