Gegara Sakit Maag, Lina Mukherjee Gak Jadi Ditahan Polda Sumsel: Kalian Ga Ingat Publik Figur Manusia Biasa?

Gegara Sakit Maag, Lina Mukherjee Gak Jadi Ditahan Polda Sumsel: Kalian Ga Ingat Publik Figur Manusia Biasa?

Lina Mukherjee ditetapkan tersangka karena konten makan babinya-Foto : Instagram Lina Mukherjee-Jambi-independent.co.id

BACA JUGA:Libatkan UMKM di Porprov Jambi XXIII Tahun 2023, Ketua KONI Ingin Ada Multi Efek bagi Masyarakat

BACA JUGA:ASUS Umumkan ProArt GeForce RTX 4080 dan 4070 Ti, Kartu Grafis untuk Para Kreator

Meski demikian, Lina Mukherjee tetap harus siap datang memenuhi panggilan terkait kasusnya itu.

"Wajib hadir, wajib penuhi panggilan penyidik jika dipanggil dan kooperatif," tegas Agung.

Lina Mukherjee, kata dia, memang membuat konten tersebut atas niatnya sendiri. 

"Selama ini, dia meng-upload sendiri konten-konten yang dibuat, dan hanya disaksikan oleh asisten pribadinya. Ini sebagai pelajaran, sebelum di-upload ada baiknya ada redaksional khusus agar bisa memfilter mana yang layak di-upload mana yang tidak layak," tegasnya.

BACA JUGA:Ketua Pokdarwis Pangkal Babu Apresiasi PetroChina Berikan Pelatihan Ekowisata Mangrove

BACA JUGA:Disparpora Tanjab Barat Dukung Langkah PetroChina Kembangkan Ekowisata

Tersangka Lina dikenakan dua pasal sekaligus yaitu pasal 28 ayat 2  juncto pasal 45 ayat 2 Undang-undang ITE, Undang-undang Nomor 19 tahun 2016.

“Yang pertama ancaman pidananya 6 tahun dan yang kedua dijunctokan di pasal 156A yaitu penistaan agama KUHP yaitu ancaman pidananya 5 tahun," terang Agung.

Sementara itu, Lina Mukherjee tidak mengenakan baju tahanan, saat digiring petugas untuk meminta maaf di Polda Sumsel.

Lina Mukherjee juga tampak pucat dengan mengenakan baju tidur bercorak abstark tersebut.

BACA JUGA:PetroChina Gelar Pelatihan Pokdarwis Pangkal Babu

BACA JUGA:Wakil Presiden Ma’ruf Amin Serahkan Bantuan Peningkatan Rutilahu kepada 30 Mustahik di Jambi, Segini Nilainya

Diketahui, bahwa sejak Rabu pagi hingga dini hari, Lina Mukherjee menjalani pemeriksaan lebih dari 12 jam, yang dilakukan oleh penyidik Siber 5 Ditreskrimsus Polda Sumsel.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: sumeks.co