Umat Muslim Wajib Tahu! Ini Perbedaan Tata Cara Memandikan Jenazah Laki-laki dan Peremuan
Tata cara memandikan jenazah laki-laki dan perempuan.-pixabay/jambi-independent.co.id-
4. Langkah berikutnya adalah, bersihkan kotoran jenazah baik yang keluar dari depan maupun dari belakang terlebih dahulu. Caranya adalah, tekan perut si jenazah tadi dengan cara perlahan-lahan agar apa yang ada di dalamnya keluar. Kemudian siram atau basuh seluruh anggota tubuh jenazah dengan air sabun.
5. Cara memandikan jenazah laki-lakoiselanjutnya adalah, siram dengan air yang bersih sambil berniat sesuai jenis kelamin jenazah.
6. Terlebih dahulu membaca niat memandikan jenazah laki-laki.
7. Setelah membaca niat, kemudian miringkan jenazah ke kanan, basuh bagian lambung kirinya sebelah belakang. Setelah itu, langkah selanjutnya adalah siram dengan air bersih dari kepala hingga ujung kaki dan siram lagi dengan air kapur barus.
BACA JUGA:Wajib Tahu, Ini 16 Tanda Malaikat Maut Datang, dan Ciri-ciri 100 Hari Menjelang Ajal Menjemput
BACA JUGA:Bikin Rezeki Seret, Jangan Biarkan Hewan Ini Masuk Rumah, Malaikat Pemberi Rezeki Tak Suka
8. Kemudian, jenazah tadi lalu diwudukan seperti orang yang berwudu sebelum akan melaksanakan salat. Perlakukan jenazah dengan sangat lembut, pada saat membalik dan menggosok anggota tubuhnya.
9. Jika keluar dari jenazah itu najis setelah dimandikan dan mengenai badannya, wajib dibuang dan dimandikan lagi.
Perlu diingat, bahwa ketika keluar najis setelah jenazah di atas kafan, tidak perlu diulangi mandinya, cukup hanya dengan membuang najis tersebut.
10. Setelah disiram dan dibersihkan, lalu jenazah tadi dikeringkan dengan handuk dan dikepang. Keringkan tubuh jenazah setelah dimandikan dengan handuk sehingga tidak membasahi kain kafannya.
BACA JUGA:Viral, Wanita ini Ingin Gugat Orang Tua Karena Melahirkannya Tanpa Persetujuan
BACA JUGA:Caleg Mengeluh, Tes Kesehatan Bacaleg di RSUD Bangko Capai Rp 1,7 Juta
11. Selesai memandikan jenazah, jangan lupa untuk memberi wangi-wangian yang tidak mengandung alkohol sebelum dikafani. Biasanya menggunakan air kapur barus.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: