Pengunjung Resah, Banyak Pemuda Minta Uang Parkir dan Kebersihan di Arena Ex MTQ Kota Jambi
Pengunjung yang merasa terusik ketika banyak pemuda minta uang kebersihan dan parkir di arena ex MTQ-Foto : Junaidi-Jambi-independent.co.id
KOTA JAMBI, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Bagi anda yang ingin berlibur mengelilingi dan singgah di arena Eks MTQ KOTA JAMBI, harus menyiapkan sejumlah uang. Pasalnya saat hendak singgah di sekitaran Anjungan, maka anda akan didatangi sejumlah Pemuda setempat yang mengaku menjadi Petugas Parkir dan Petugas Kebersihan.
Tak tanggung-tanggung, untuk Kendaraan Roda Empat, maka anda akan dimintai uang parkir sebesar Rp 5 ribu, dan uang kebersihan juga Rp 5 ribu.
Salah satu pengunjung dari luar Kota Jambi kepada Media mengaku sedikit terganggu dengan adanya sejumlah pemuda yang mengaku sebagai petugas parkir dan petugas kebersihan tersebut. Pasalnya saat ditanya karcis resmi, mereka mengaku tidak memilikinya.
"Karcis dak Ado bang, kami dari Pemuda sini, untuk mobil, lima ribu bang, kalau makan di sini biaya kebersihannya juga lima ribu," sebut pemuda tersebut.
BACA JUGA:Budi Setiawan Resmi Gandeng Eko Setiawan di Pilwako Jambi 2024, Jadi 'Duo Setiawan'
BACA JUGA:Ribuan Warna Kebun Handil Beri Kejutan untuk H Abdul Rahman
Tidak berapa lama, datang lagi seorang pemuda juga ingin meminta uang kebersihan, namun ketika dijawab sudah diambil oleh temannya, pemuda tersebut langsung menjauh.
Para pengunjung berharap, jika memang singgah dan parkir di sekitaran Eks arena MTQ dikenakan biaya parkir dan biaya kebersihan, setidaknya petugas yang memintai uang tersebut dilengkapi dengan rompi parkir dan karcis resmi dari instansi terkait, agar uang tersebut bisa menjadi pendapatan asli daerah.
BACA JUGA:Pj Wali Kota Jambi Apresiasi RPP Peserta PKN II LAN Dari Pemkot Jambi
"Kami minta kepada Pemerintah Kota Jambi melalui Dinas terkait dapat menertibkan para petugas parkir liar yang berada di sekitaran arena MTQ, karena mengganggu ketenteraman dan kenyamanan pengunjung. Kalau memang mereka resmi, setidaknya dilengkapi dengan rompi atau karcis, jadi uang nya tidak disalahgunakan," kesal pengunjung tersebut. *
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: